- Kapal Kandas Diatas Karang, Sat Polairud Polres Anambas Bantu Evakuasi Penumpang KM INKAMINA MARITIM
- Kapolres Anambas Beri Bantuan Sembako Untuk Korban Rumah Roboh Akibat Diterjang Angin Kencang
- Pelantikan Pengurus Ikabero Batam, Rudi: Sinergi Jadi Kunci Keberhasilan
- BU Fasling BP Batam Gelar Konsinyering Optimalisasi Aset Negara
- Demokrat Kepri Gelar Konsolidasi, Aneng: Satu Komando, Solid dan Wajib Menang
- Raih Emas dan Perunggu, 2 Atlet Taekwondo Persembahankan Sejarah Baru untuk Kepri
- KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam Jadi Fokus Bahasan Acara MFA 2024 di Singapura
- BP Batam Komitmen Tingkatkan Pengawasan dan Pengendalian Intern
- Warga Bengkong Indah Deklarasi Dukung ASLI di Pilkada 2024
- Polisi Lingga Beri Bantuan ke Korban Angin Puting Beliung di Desa Penuba
Korban Laka Tunggal di SP II Alami Luka Parah di Wajah
Keterangan Gambar : Polisi berada di lokasi kecelakaan. /KoranBatam
KORANBATAM.COM - Seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Selayang Pandang (SP) II Tarempa, Rabu (17/7/2024).
Mendapatkan informasi tersebut, Satlantas Polres Kepulauan Anambas pun langsung dengan sigap mendatangi tempat terjadinya peristiwa kecelakaan tunggal tersebut.
Kasat Lantas Polres Kepulauan Anambas, Iptu Feby Tri Gunawan, S.H., mengatakan bahwa peristiwa kecelakaan ini terjadi sekira pukul 13.00 WIB.
Iptu Feby pun menjelaskan kronologi kejadian peristiwa kecelakaan tersebut, dimana korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J warna hitam dengan nomor polisi BP 5760 IJ tersebut bernama Angga yang merupakan warga Teluk Buluh, Kecamatan Siantan dan masih merupakan seorang pelajar.
"Jadi, Angga ini datang dari Jalan Abdul Wahab, Siantan hendak menuju ke Antang. Sesampainya di ujung jembatan SP II, Angga memperlambat laju kendaraannya secara mendadak sehingga mengakibatkan ban slip dan kehilangan keseimbangan," ucapnya.
Setelah itu, lanjut Iptu Feby menjelaskan, Angga pun jatuh ke sisi kanan jalan dan mengakibatkan luka berat di bagian wajah.
"Setelah kejadian itu, korban langsung kita larikan RSUD Tarempa untuk mendapatkan pertolongan medis," sebutnya.
Mengingat bahwa korban yang mengalami kecelakaan tunggal ini masih di bawah umur, Iptu Feby pun menghimbau kepada para orang tua agar dapat mengawasi anak-anaknya sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.
"Kita menghimbau kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya. Apalagi inikan masih anak di bawah umur, belum punya SIM. Ini juga agar tidak membahayakan pengguna jalan yang lain," imbaunya.
(red)