- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
62 Peserta Bertarung Raih Juara Fishing Turnamen Piala Kajati

Keterangan Gambar : Peserta dalam turnamen fishing Kajati Cup, Minggu (21/8/2022). /1st
KORANBATAM.COM - Laut Anambas dipenuhi pompong-pompong nelayan yang ikut ambil bagian dalam Fishing Tournament memperebutkan Piala Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Kepulauan Riau Kepri, Minggu (21/8/2022).
Sedikitnya 62 nelayan Anambas ikut ambil bagian dalam turnamen yang di gelar Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Natuna di Tarempa dan berkerjasama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Kepulauan Anambas.
Menariknya, di saat para nelayan berlomba adu kemampuan panitia, Kepala Cabjari dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kepala Desa (Kades) juga memancing bersaing untuk mendapatkan ikan dengan penuh keceriaan.
Turnamen ini dilepas langsung Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris. Ia menyabut baik turnamen ini dan berharap bisa memberikan semangat kegembiraan dan motivasi kepada nelayan.
“Ini merupakan momentum kegembiraan di Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) yang ke-62 sekaligus perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-77 tahun,” ujar Bupati Haris.
Haris juga meminta agar kegiatan semacam ini dapat diagendakan setiap tahunnya, menjadi rutin karena dapat memberikan dampak positif bagi nelayan.
Ke depan, kata dia, kegiatannya didesain lebih besar dengan lebih memaksimalkan sejumlah aspek seperti kuliner sehingga memberikan nilai positif yang lebih baik.
“Saya juga pernah jadi nelayan, merasakan bagaimana menghadapi ombak besar, menunggu dengan sabar dan mengalami semua yang dirasakan oleh nelayan,” ungkapnya.
Sementara, Kacabjari Natuna di Tatempa, Roy Huffington Harahap yang mewakili Kajati Kepri, Gerry Yasid menyampaikan, kegiatan ini berawal dari kedai kopi dan adanya rencana Kejati Kepri untuk melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Anambas.
“Beliau itu pecinta mancing, sebelumnya pernah memancing di Natuna, namun saya sampaikan di Anambas ikannya lebih banyak,” kata Roy.
Rencana awal, kata Roy, acara ini akan digelar pada awal Agustus, namun ditunda pada hari Minggu, karena sesuatu dan lain hal saat ini beliau berhalangan hadir, karena kondisi badan yang kurang fit.
“Kita mengapresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang turut serta dalam menyukseskan acara ini, baik itu dari pemerintah daerah, instansi vertikal, HNSI, dan seluruh nelayan Anambas,” ujarnya.
Kacab menambahkan, acara ini untuk kekompakan sekaligus untuk melestarikan kearifan lokal yang tetap masih menggunakan cara-cara tradisional dengan menggunakan pancing ulur.
“Meski berkompetisi saya mengimbau kepada para nelayan untuk tetap menjunjung sportivitas, menjaga kejujuran, dengan menjadi pemenang tanpa ada kecurangan,” sebutnya.
Di tempat yang sama, Dedy Syahputra selaku Sekretaris Panitia menyampaikan, Fishing Tournament Kejati Kepri Cup ini diikuti oleh 62 peserta yang melambangkan HBA yang ke-62.
“Ini berawal dari kedai kopi dan berkolaborasi untuk membahagiakan nelayan,” tuturnya.
Adapun, peserta Juara I mendapatkan Rp8 juta, juara II Rp6 juta, juara III Rp4 juta. Sementara juara harapan I Rp2 juta dan juara harapan II Rp1 juta.
“Harapan kita perlombaan ini dapat dilakukan secara kompetitif dapat dinikmati dan mampu memotivasi nelayan kompak bersama pemerintah,” katanya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Kepulauan Anambas, Sekretaris Daerah (Sekda), Komandan Pengkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Tarempa, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Anambas, Kacabjari Natuna di Tarempa, Kepala OPD, Lurah, dan Kades Tarempa Barat dan Desa Sri Tanjung.
(Tony /Jhon)