- Simak Update Terkini Pergeseran Warga Rempang di Tanjung Banon
- Disbudpar Batam Inisiasi Pertemuan Maskapai Air Asia, Asosiasi Pariwisata dan BIB
- BP Batam Gesa Perbaikan Jaringan Pipa di Kawasan Hotel Vista
- Proses Terus Bergulir, BP-Pemkot Batam Komit Atasi Persoalan Banjir
- Lari Batam 10K 2025 Gaet Pelari dari Berbagai Negara dan Daerah
- Peletakan Batu Pertama Masjid Jami Soeprapto Soeparno di Jakarta Timur
- Pejabat Tingkat III dan IV di BP Batam Dilantik, Formasi Memajukan Daerah
- Paparan PLN Batam soal Penyesuaian Tarif Listrik 1,43 persen untuk Rumah Tangga Mewah dan Pemerintah ke Masyarakat
- Hotel Harris ke-4 di Nagoya Thamrin Sudah Mulai Terima Tamu, Ada 240 Kamar
- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
Cinta Lingkungan, BP Batam dan Jasa Raharja Tanam Pohon

Keterangan Gambar : Jasa Raharja bersama BP Batam saat melakukan penanaman pohon bersama, di DTA Duriangkang, Senjulung, Kota Batam. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, BATAM - Jasa Raharja bersama Badan Pengusahaan (BP) Batam melakukan penanaman pohon bersama, pada Jumat (27/11/2020) pagi, bertempat di Daerah Tangkapan Air Waduk (DTA) Duriangkang, Senjulung, Kota Batam.
Kegiatan yang mengusung tema “Hijaukan Alam Untuk Negeri” ini, dihadiri oleh General Manager Sumber Daya Air, Limbah dan Lingkungan BP Batam Ibrahim Koto dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau (Kepri), Masna Firles beserta jajarannya.
“Kami mengapresiasi inisiasi Jasa Raharja yang telah turut serta berpartisipasi untuk melestarikan penghijauan di DTA Waduk di Batam, terutama Waduk Duriangkang. Karena sebagian besar pasokan air baku di Batam berasal dari waduk ini,” kata General Manager Sumber Daya Air, Limbah dan Lingkungan BP Batam, Ibrahim Koto.
Lebih lanjut, Ibrahim mengatakan bahwa, BP Batam telah melakukan pemasangan pagar pada sebagian Waduk Duriangkang sebagai langkah preventif perusakan DTA. Ia juga menjelaskan pentingnya penghijauan di DTA untuk menjaga ketersediaan air baku di Waduk.
“Prinsipnya, air yang terserap di DTA pada akhirnya akan mengalir ke waduk. Sehingga, disaat air waduk kita berkurang karena terus digunakan oleh kebutuhan rumah tangga dan industri, DTA yang terjaga kandungan airnya, mampu menjadi sumber cadangan air yang akan memenuhi waduk,” jelas Ibrahim.
Ia berharap kegiatan penghijauan yang dilakukan Jasa Raharja dapat berlanjut di masa mendatang, dan menjadi inspirasi bagi instansi dan komunitas penghijauan di Kota Batam, sebagai wujud kepedulian menjaga keseimbangan pasokan air baku di Batam.
Sementara, Plt Kepala Jasa Raharja Cabang Kepri, Masna Firles mengatakan, sebanyak 500 bibit pohon yang ditanam dengan jenis tanaman berdaya serap air tinggi. Ia mengatakan, penanaman pohon ini dilaksanakan sebagai rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PT Jasa Raharja ke-60 yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.
“Penanaman pohon ini, juga kami laksanakan untuk memenuhi salah satu misi PT Jasa Raharja yakni, bakti kepada lingkungan. PT Jasa Raharja Cabang Kepri sendiri sebelumnya sudah melakukan kegiatan penghijauan beberapa kali, salah satu di antaranya adalah penanaman pohon mangrove di Kampung Terih dan Pulau Sempadan,” ujar Masna.
Sumber: BP Batam