- BP Batam Bahas Pengembangan Asrama Haji Beronsep Hotel Nuansa Religi
- Aparat Razia Diskotik, Temukan dan Sita Beragama Botol Miras Tak Berizin dari 2 THM di Batam
- BP Batam dan PLN Jalin Sinergi dan Perkuat Kolaborasi antarlembaga Kehumasan
- Terminal Roro Telaga Punggur Bukan Wilayah Kerja Pelabuhan BP Batam
- Terminal Penumpang Domestik Batam Tumbuh Positif 9 Persen di Triwulan I 2025
- Duh! Sudah Digembok, Motor Warga Bengkong Batam Masih Raib Dicuri
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Terima Audiensi Singtel Group-NeutraDC Nxera
- Berikan Penguatan, Sesmenko RI Tinjau Langsung Kondisi di Rutan Batam
- Jelang Konferkot Pertama PWI Batam, PWI Kepri Temu Kapolresta Barelang
- Wakil Kepala BP Li Claudia Sampaikan Kendala FTZ ke Presiden Prabowo
Ada Dodol Khas Tradisional Betawi di Batam Wonderfood Ramadhan

Keterangan Gambar : Anggota Fosiwaja mengaduk dodol secara bergantian mengunakan kayu dayung di Batam Wonderfood Ramadhan ke-2, Taman Dang Anom, Batamcenter.
KORANBATAM.COM - Batam Wonderfood Ramadhan ke-2 diramaikan dengan pembuatan dodol tradisional khas Betawi secara langsung, oleh warga Jakarta yang tergabung dalam dalam Forum Silaturrahmi Warga Jakarta (Fosiwaja) Kepulauan Riau (Kepri), di Taman Dang Anom, Batamcenter, Minggu (18/4/2021). Dodol tersebut nantinya akan dibagikan kepada pedagang dan pengunjung bazar.
Anggota Fosiwaja secara bergantian mengaduk dodol yang identik berwarna cokelat mengunakan kayu sepanjang satu meter yang disebut dayung. Anggota yang membuat juga mengenakan baju Pangsi atau baju Jawara, lengkap dengan peci berwarna merah khas betawi.
Keterangan gambar: Pembuatan dodol khas Betawi oleh Anggota Fosiwaja di Batam Wonderfood Ramadhan, Taman Dang Anom, Batamcenter.
Ketua Fosiwaja Kepri, Muhammad Nuh, mengatakan, dodol betawi yang dibuat adalah dodol tradisional khas betawi yang berbahan sederhana seperti santan murni, tepung ketan, ketan hitam, gula pasir vanili, air. Istimewanya, dodol dimasak menggunakan arang batok kelapa.
“Kami hari ini (Minggu), memasak dodol tradisional, di acara Batam Wonderfood Ramadhan,” katanya.
Nuh menyebutkan, bahwasanya, ada 10 anggota yang turun menghadiri undangan penyelenggara Batam Wonderfood Ramadhan tersebut. Jelang berbuka, kata dia, nanti dodol akan dibagikan kepada pedagang dan pengunjung di Batam Wonderfood Ramadhan.
“Dodol yang dimasak akan kita bagi-bagi nanti,” ucapnya.
Keikutsertaan Fosiwaja tersebut, ialah untuk menjalin silaturrahim dengan Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Dodol Betawi bagian dari adat istiadat Jakarta yang selalu dibuat jelang lebaran.
“Batam sebagai kota pariwisata, semoga kuliner dari Jakarta dapat menambah keberagaman kuliner di Batam,” terangnya.
Sementara, ditambahkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, bahwa dirinya sangat mengapreasiasi warga Jakarta yang ikut meramaikan Batam Wonderfood Ramadhan ke-2 itu. Menurut Ardi, pembuatan dodol itu menambah semarak di Batam Wonderfood Ramadhan.
“Sudah seminggu Batam Wonderfood Ramadhan dibuka, kegiatan menarik dilaksanakan akan terus kita laksanakan salah satunya masak dodol,” kata Ardi.
Dikatakan Ardi, banyak aktivitas yang akan dilaksanakan di Bazar Wonderfood Ramadhan yang digelar oleh Pemko Batam melalui Disbudpar Kota Batam, seperti permainan tradisional dan perlombaan dan banyak lagi.
Bazar ini, kata Ardi, juga diramaikan dengan stand kuliner tradisional dan kekinian yang menggugah selera seperti putu piring, epok- epok, ikan bakar, cendol, teh tarik, dan kopi.
“Muda-mudahan kegiatan ini selalu hadir mengisi setiap Ramadan sehingga memudahkan warga Batam mencari takjil buka puasa,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ardi terus mengingatkan kepada pengunjung dan penjual di Batam Wonderfood Ramadhan ke-2 untuk tetap menjaga protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak.
“Panitia juga terus mengimbau kepada penjual untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah ditempatnya dan memakai sarung tangan,” tutupnya.