Anambas Akan Dibangun 12 Lokasi BTS 4G dan Akses Internet

Reporter : KORANBATAM.COM 14 Jan 2021, 13:00:44 WIB TEKNOLOGI
Anambas Akan Dibangun 12 Lokasi BTS 4G dan Akses Internet

Keterangan Gambar : Kepala Diskominfotik KKA, Japrizal, S.Kom.MA,. (Foto : istimewa)


KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra menghadiri acara rapat pembahasan lokasi rencana pembahasan Base Transceiver Station (BTS) 4G dan akses internet BAKTI-Kominfo RI di wilayah perbatasan negara Kepulauan Anambas, bertempat di ruang rapat lantai 2 Media Center, Kantor Bupati melalui aplikasi berupa zoom meeting, pada Selasa (12/1/2021).

Rapat tersebut menindaklanjuti surat Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Nomor: 827/KOMINFO/BAKTL 31.4/PR.03.03/12/2020, perihal permohonan informasi dalam rangka pembangunan akses internet dan base transceiver station (BTS) RPJM Nasional Tahun Anggaran 2021-2024, dengan ini disampaikan Usulan Pembangunan Akses Internet dan Base Transceiver Station (BTS).

Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra pada rapat zoom meeting tersebut, menyampaikan harapan untuk kedepannya seluruh wilayah pelosok desa di perbatasan negara kepulauan anambas dapat pemerataan akses sinyal 4G dengan akses internet yang maksimal, dan memohon kepada Telkomsel dan BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dimana ada kabel optik yang dibangun Telkom untuk memperkuat sinyal telkomsel di Desa Arung Hijau Tiangau melewati Desa Tarempa Barat Daya (Dusun Terap 2).

Ada pihak telkomsel dan BAKTI menghadirkan layanan sinyal 4G di lokasi pemukiman masyarakat karena di lokasi Dusun Terap Dua (2) telah Pemerintah Daerah (Pemda) bangun  repeater tower mini, oleh tapi hasilnya tidak maksimal karena tower BTS telkomsel terhalang oleh gunung/bukit dan penyebaran pemukiman yang tidak merata sehingga hasilnya tidak maksimal di rasakan oleh masyarakat.

Selain itu, pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas harapkan kepada Telkom, Telkomsel dan Kementerian (BAKTI) Kominfo Republik Indonesia bersinergi dalam memperkuat layanan sinyal telekomunikasi di daerah perbatasan dalam membangun tower BTS di lokasi desa kami yang sinyalnya lemah atau blank spot area. Ini merupakan komitmen bersama yang harus kita lakukan dalam membangun akses jaringan yang merata di kepulauan Anambas, sehingga lebih maksimal dirasakan oleh masyarakat dan akan dapat mendorong penguatan ekosistem digital sebagai pendorong perekonomian desa, harap Wan Zuhendra.

Sementara, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Japrizal, S.Kom.MA menyampaikan kepada media ini, sebelumnya berbagai upaya dilakukan Pemda dalam mendukung pemanfaatan program strategis nasional tulang punggung kabel serat optik Palapa Ring Barat dalam rangka pemerataan akses telekomunikasi di wilayah 3T dan Perbatasan.

Mentransformasi backbone BTS (Base Transceiver Station) site nyamuk dari VSAT ke backbone Palapa Ring Barat dengan melakukan kerjasama melalui penyelenggara telekomunikasi (Telkomsel dan Telkom) sesuai dengan misi Kepala Daerah yakni Membangun Konektivitas (Tranportasi dan Telekomunikasi) wilayah dan sistem logistik daerah yang handal).

Diantaranya, lanjut Japrizal, upaya mewujudkan percepatan peningkatan dan perluasan dan pemerataan akses telekomunikasi di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas.

Selanjutnya, mewujudkan pemerataan dan perluasan akses internet bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, Perikanan, perdagangan (UMKM, Marketplace, platform digital), pemerintahan kecamatan dan desa dengan mempercepat kebutuhan akses internet untuk masyarakat Kepulauan Anambas.

Japrizal juga menjelaskan, tujuan dari pembangunan dan pemerataan akses telekomunikasi di wilayah 3T dan perbatasan agar ketersediaan layanan komunikasi dari voice hingga broadband sampai ke seluruh desa terjadi efisiensi investasi yang akan mendorong tarif telekomunikasi semakin murah.

Kemudian, mendukung terjadi percepatan pembangunan di sektor lainnya (pendidikan, kesehatan, pariwisata, perikanan, perdagangan) keberadaan aplikasi seperti distance learning, telemedicine, e-government, dan aplikasi lainnya, dapat diimplementasikan hingga ke kecamatan dan desa.

Masih dikatakan Japrizal, mempercepat pelayanan public, kecepatan penyampaian informasi, keterjangkauan, efektifitas, efisiensi dan transparansi dalam mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance).

Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) 1 Kepulauan Anambas, Alur laut yang dilalui oleh kapal atau pesawat udara asing di atas alur tersebut.

Selain itu, Japrizal melanjutkan, Kepulauan Anambas telah ditetapkan Pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas) pada Bulan Maret 2020 oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

Dukungan Akses Telekomunikasi oleh Kemenkominfo-Bakti, Telkom, Telkomsel, Moratelindo, pasca terbangunnya proyek strategis Nasional jaringan Tulang Punggung Serat Optik Sistem Komunikasi Kabel Bawah Laut (SKKL) Palapa Ring Barat Salah satu landing pointnya di Tarempa.

Hal ini merupakan komitmen bersama yang harus dilalukan dalam membangun akses jaringan yang merata di Kepulauan Anambas, sehingga lebih maksimal dirasakan oleh masyarakat dan akan dapat mendorong penguatan ekosistem digital sebagai pendorong perekonomian desa.

Kepala Diskominfotik KKA, Japrizal menyampaikan, setelah berbagai upaya yang dilakukan, akhirnya pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas mendapatkan 12 lokasi rencana penambahan pembangunan tower BTS USO oleh BAKTI Kominfo. Tetapi setelah dilakukan sesuai dengan hasil Site Investigatif Survey yang akan dilaksanakan kemudian.

Kita harapkan, semoga secepatnya dapat terealisasi dan dapat dibangun serta dirasakan layanannya lebih maksimal menghadirkan sinyal 4G operator di lokasi atau desa yang masih lemah dan blank spot segera dapat dirasakan oleh masyarakat perbatasan, khususnya Anambas, kata Kepala Diskominfotik KKA, Japrizal kepada media ini, Rabu (13/1/2021) malam.

 

(red)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook