- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Asisten I Ikuti Forum Nasional Stunting Secara Virtual

Keterangan Gambar : Forum nasional secara virtual. /1st
KORANBATAM.COM - Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas, Herianto hadir secara virtual pada forum nasional DMKSD bergerak bersama garda terdepan dalam pendampingan keluarga untuk percepatan penurunan stunting di media center kantor Bupati Kepulauan Anambas, Selasa (6/12/2022).
Turut hadir yakni Kepala Dinas Perikanan Pertanian dan Pangan (DP3), perwakilan dari Bappera dan Dinas PUPRPRKP.
Dalam kegiatan ini disampaikan sesuai dengan amanat Presiden Republik Indonesia bahwa, Badan Kependudukan dan Keluarga TPK dikerahkan di seluruh daerah di Indonesia untuk menekan angka stunting menjadi 14 persen di tahun 2024.
Dengan adanya TPK yang langsung turun di lapangan dan mengetahui masalah yang ada di lingkup terkecil di tingkat Desa/Kelurahan hingga keluarga, maka bukan hal yang mustahil target 14 persen tercapai.
Sekretaris Utama BKKBN, Drs. Tavip Agus Rayanto, dalam pidatonya menyampaikan, mengingat sisa waktu yang ada untuk mencapai target penurunan angka stunting di 14 persen pada tahun 2024 maka koordinasi antar pihak dan koordinasi disegala level pemerintahan perlu selalu ditingkatkan intensitasnya untuk mencegah upaya - upaya penurunan angka stunting menjadi terakselerasi dan oleh karena itu melibatkan segala multi sektor baik swasta, akademisi, organisasi profesi, media massa, mitra usaha, mitra pembangunan serta masyarakat menjadi penting untuk terus didorong dan diwujudkan.
“Sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat diperlukan kolaborasi komprehensif dengan mengajak berbagai pihak mitra seperti TNI, Polri, tokoh Perempuan dan Organisasi Wanita yang juga memiliki peran penting yang juga memiliki pengaruh besar terhadap fungsi - fungsi pelaksanaan advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi untuk mencegah stunting,” ujarnya.
(Tony /Jhon)