Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepri Minta Data Pedagang di Pasar Loka usai Revitalisasi

Reporter : KORANBATAM.COM 25 Okt 2024, 11:18:37 WIB ANAMBAS
Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepri Minta Data Pedagang di Pasar Loka usai Revitalisasi

Keterangan Gambar : Kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepri, H Fasri Bachmid. /1st


KORANBATAM.COM - Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepulauan Riau (Kepri) akan merenovasi pasar Loka Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas.

Dia juga meminta kepada Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Anambas agar segera menata kembali siapa yang nantinya akan ada di dalam pasar Loka Tarempa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.

“Saya meminta juga ke pak Kadis DKUMPP Anambas agar segera mulai ditata kembali siapa yang ada di dalamnya. Karena itu kami alami ketika kami menangani Pasar Tanjungpinang,” imbuh Kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepri, H Fasri Bachmid.

Untuk revitalisasi pasar ini, Kontraktor pelaksana adalah PT Triderrick Sumber Makmur dan PT Samudra Anugrah Indah Permai, Kerjasama Operasional (KSO) dengan nomor kontrak: PB.03.01/SP.HS/PS-01/SPPP-KEPRI/X/2024 tanggal 15/10/2024 yang nilai kontrak adalah sebesar Rp27.538.900.000 yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dimana masa pelaksanaan renovasinya adalah selama 300 hari terhitung dari 15 Oktober 2024 sampai dengan 10 Agustus 2025.

Kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kepri, H Fasri Bachmid mengatakan, selain pembangunan infrastruktur kawasan, pihaknya juga akan menangani pembangunan sekolah.

Ia menyampaikan bahwa, pembangunan pasar loka ini telah melalui beberapa pertimbangan yakni salah satunya adalah dari sisi tahun lamanya berdiri.

“Saya kira nanti akan ada 2 land mark jika kita memasuki daerah Tarempa. Sekarang land mark pertama adalah masjid agung, kemungkinan besar setelah pembangunan pasar loka ini selesai maka 2 land mark itu akan menjemput tamu yang datang ke Tarempa,” ujarnya saat memberikan sambutan di acara doa bersama pelaksanaan revitalisasi pasar Loka Tarempa, Kamis (24/10).

Fasri juga mengungkapkan, saat ia beserta rombongan melaksanakan beberapa kegiatan di setiap kabupaten yang ada di Provinsi Kepri.

Dirinya selalu menyempatkan diri untuk melihat apa saja pembangunan yang dibutuhkan dari direktorat jenderal cipta karya yang harus dikerjakan.

Di seluruh Kepri, tidak semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) mau berkoordinasi dengan pihaknya. Bahkan di Kabupaten Kepulauan Anambas sendiri hal yang serupa juga sering terjadi.

Untuk itu, Fasri pun meminta kepada Bupati Kepulauan Anambas agar bisa mengkoordinasikan hal tersebut ke setiap pimpinan OPD.

“Ada 1 hal penting dalam penyelesaian kegiatan ini yaitu saya butuh dukungan dari bapak/ibu sekalian. Saya butuh dukungan dari pak bupati, seluruh anggota DPRD dan dari seluruh elemen masyarakat,” sebutnya.

Fasri mengungkapkan, untuk pembangunan pasar Loka Tarempa ini, pihaknya telah mengalokasikan 15 persen dari total anggarannya untuk pekerjaan di tahun 2024. Kemudian sisanya akan di alokasikan di tahun 2025.

“Karena ini kegiatan APBN, untuk anggarannya sudah ada. Maka saya akan meminta kepada pelaksana pekerjaan ini agar segera dapat melaksanakannya dengan baik dan dengan cepat,” pungkasnya. (*)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook