- BP Batam Jadi Narasumber Pembekalan KKN
- Hadapi Cuaca Ekstrem, Bupati Aneng Minta Seluruh Pihak Siaga dan Perkuat Ketahanan Pangan
- Bupati dan Wabup Kepulauan Anambas Kunjungi SKK Migas Sumbagut, Bahas Penguatan Program Masyarakat
- Harper Premier Nagoya Batam Raih Prestasi di Art of Hospitality 2025
- 16 Koleksi Museum Batam Raja Ali Haji Ditampilkan pada Seminar Kajian di Gedung LAM
- Hari Bakti TNI AU ke-78, Kepala BP Batam Buka Festival Mancing Ngarong V
- Gowes Santai BP Batam-Polda Kepri, Perkuat Sinergi antarinstansi dan Bangun Budaya Hidup Sehat
- Gandeng Komunitas Aksi Bela Palestina-Keagamaan, Polda Kepri Bahagiakan Anak Panti, Sinergi Stabilitas Kamtibmas
- Sinergi Aktif Cegah Gangguan Kamtibmas, Kapolsek Bengkong Bertemu Tokoh Adat VII Koto Padang Pariaman
- Kongres 1 Gekrafs 2025, BP Batam: Semoga Bawa Kemajuan Ekonomi Kreatif
Kopje Djadoel Angkringan Jadi Tempat Nongkrong Baru di Batam

Keterangan Gambar : Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata (kemeja coklat) di Kopje Djadoel Angkringan, Kompleks Ruko Greenland, Batam Center, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (3/11/2024). /Disbudpar Batam
KORANBATAM.COM - Kopje Djadoel Angkringan menjadi destinasi wisata kuliner baru di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Berada di kompleks ruko Greenland, Batam Center tak hanya menawarkan kuliner lezat, tetapi juga menawarkan pemandangan danau.
“Dengan adanya Kopje Djadoel Angkringan, amenitas di Batam bertambah dan menjadi daya tarik wisatawan yang ingin berwisata kuliner,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata kepada KoranBatam, Minggu (3/11/2024).
Kopje Djadoel Angkringan sendiri menawarkan berganti kuliner nusantara hingga kuliner kekinian. Beberapa menu kuliner seperti sate, nasi kucing dan berbagai menu lainnya khas angkringan.
Tempat nongkrong baru yang buka mulai pukul 16.30 hingga 00.00 WIB tersebut juga menyuguhkan live musik pada Jumat-Sabtu.
“Semoga ini menjadi pilihan baru bagi wisatawan dengan berbagai ciri khas dan kelezatan kulinernya,” katanya.
Ia menambahkan, Kopje Djadoel Angkringan menjadi satu dari 3.700 lebih amenitas pariwisata Batam berupa restoran. Ardiwinata berharap, pengelola terus memperhatikan menu dan tempatnya.
“Kalau sudah bagus dan kuliner enak, orang akan ramai datang dan menjadi daya tarik wisatawan berkunjung,” tukasnya.
(iam)