- Batam Sea Eagle Boat Race 2025: Pertandingankan 2 Katagori Umum dan Instansi
- Batam-Singapura Bahas Kelanjutan Kerja Sama Kawasan Industri Berkelanjutan
- PermanaNET Siap Dorong Inovasi Digital, Konektivitas Pintar dan Kolaborasi Strategis menuju Batam Smart City 2026
- Macan Bengkong Gagalkan Pengiriman 4 Calon PMI Ilegal di Batam, 1 Pengurus Ditangkap
- Tingkatkan Tata Kelola Kelembagaan, BP Batam Susun Strategi Pencapaian Maturity Rating dan Operasionalisasi BIOS
- SWARA Batam Gelar One Day With SWARA, Cetak Talenta Muda Mahir Public Speaking
- PLN Batam Laksanakan Program BPBL Berbagi Cahaya Wujudkan Harapan dan Menebar Berkah
- Pertamina Sumbagut Jalin Sinergi dengan Kejati Kepri
- Kompetisi Domino Warnai Sumpah Pemuda 2025 di Batam
- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
Bocah Perempuan 9 Tahun Dilaporkan Hilang, Diduga Tenggelam di Pantai Zore

Keterangan Gambar : Ibu Sundari pengasuh atau pembimbing, saat melaporkan menghilangnya salah satu anak penghuni Panti Asuhan Qurrotu A’yun di Pantai Zore, tepatnya di Jembatan 4 Barelang, pada Selasa (24/12/2019) kemarin siang. (Foto : Humas Polda Kepri)
KORANBATAM.COM, Batam - Seorang bocah berinisial PM berusia (9), anak penghuni Panti Asuhan Qurrotu A’yun, Legenda Malaka, Blok C, No 9, Batam Center, Batam, dilaporkan menghilang di Pantai Zore, tepatnya di Jembatan 4 Barelang, dugaan bocah tersebut tenggelam, pada Selasa (24/12/2019) kemarin siang.
Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhardt mengatakan gadis kecil itu, ikut rombongan anak-anak Panti Asuhan sebanyak 25 orang dengan didampingi oleh 5 orang pengasuh atau pembimbingnya.
Lanjut Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhardt menceritakan kronologis kejadian kepada koranbatam.com, berdasarkan laporan yang didapat dari ibu Sundari melalui Bripka Ahmad, bahwasannya anak-anak rombongan panti asuhan tersebut mandi di pantai sekira pukul 11.00 WIB.
Selanjutnya, salah seorang pengasuh menyuruh anak-anak naik dari pantai untuk mandi dan bilas di kamar mandi persiapan Sholat Dhuhur.
Kemudian, setelah selesai mandi dan bilas, ternyata korban tidak ada maka selanjutnya, dilakukan pencarian oleh para pengasuh dengan dibantu oleh pihak pengelola namun hingga saat ini korban belum ditemukan.
“Sekitar pukul 14.45 wib, kami (Dit Polair Polda Kepri) menerima laporan bahwa, ada salah orang bocah yang diduga tenggelam di Pantai Zore, di Jembatan 4 Barelang,” ujar Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhardt, Rabu (25/12/2019) kepada koranbatam.com.
Pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan pihak Basarnas Pos Sekupang, untuk melakukan pencarian bersama dengan para pengurus panti asuhan Qurrotu A’yun.
“Sampai saat ini korban belum kita temukan dan Tim SAR Dit Polair serta Basarnas masih terus melakukan pencarian terhadap bocah yang diduga tenggelam itu,” tutupnya. (ilham)







.gif)






















