- Kolaborasi BP Batam dan IPB: Perkuat Tata Kelola Layanan Perizinan
- Wadirut Pertamina Patra Niaga Pastikan Keandalan Operasional di SPBU Batam dan IT Tanjung Uban
- Lakukan Topping Off: TelkomGroup Siap Operasikan Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam Dukung Ekosistem AI dan Cloud di Regional
- Disbudpar semakin Yakin Juara Umum, Tim Voli Putranya Percundangi Disperindag Batam
- Evaluasi Kinerja dan Investasi: BP Batam Siapkan Lompatan Besar di 2026
- Polisi Ditlantas Polda Kepri Bagi-bagi Sembako ke Ojol hingga Petugas Kebersihan di Batam
- Nikmati Hangatnya Senja dan Aroma BBQ di Harris Hotel & Suites Nagoya Batam
- Mini Workshop Voice Over, Upaya BP Batam Cetak SDM Kreatif
- Kehangatan Sejuta Senyum Telkom Indonesia Bersepeda Berkah di Batam
- Pengurus Dokumen dan Penginapan 4 PMI Ilegal ke Kamboja di Bengkong Batam Diupah Rp120 Ribu Per Kepala
Danlantamal IV Tanjungpinang Resmikan KBN dengan Protokol Kesehatan
Ciptakan Masyarakat Berbasis Maritim

Keterangan Gambar : Penandatanganan prasasti KBN oleh Danlantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto (tiga dari kanan). (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, KARIMUN - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IV (Danlantamal IV) Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, S.E., M.Han., secara resmi mensahkan Kampung Bahari Nusantara (KBN) binaan Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun (Lanal TBK) pada Jumat (22/1/2021), guna menciptakan masyarakat yang berbasis kemaritiman.
Kegiatan itu berlangsung di Pantai Tungku Desa Jang Kecamatan Moro Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 seperti pengecekan suhu tubuh, menggunakan masker dan jaga jarak.
Kedatangan Danlantamal IV Tanjungpinang disambut dengan pemberian topi khas Melayu yakni Tanjak dan bunga tangan serta solo pencak silat yang diiringi dengan musik tradisional Kompang.

Keterangan gambar : Danlantamal IV Tanjungpinang disambut dengan pemberian topi khas Melayu yakni Tanjak oleh Bupati Karimun. (Foto : istimewa)
Sebelum ke lokasi acara tersebut Danlantamal IV berkesempatan menggunting pita saat melewati Gapura KBN yang dibuat oleh Prajurit Lanal TBK bersama masyarakat Desa Jang.
Acara diawali dengan pembacaan doa, kemudian dilanjutkan dengan tari persembahan dan sekapur sirih. Selanjutnya kata sambutan oleh Bupati Karimun, Dr H Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si.,.
“Kita harapkan apa yang kita lakukan ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat di sini dalam peningkatan pariwisata dengan menjadikan desa ini menjadi desa Wisata Bahari,” ujar Bupati Karimun dalam sambutannya.
Informasi yang diterima, peresmian KBN oleh Danlantamal IV Tanjungpinang itu ditandai dengan penekanan tombol sirene kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti KBN, dan penyerahan secara simbolis paket sembako, alat kesehatan (Alkes), paket buku bacaan dan alat olahraga kepada Kepal Desa Jang, perwakilan Guru, petugas kesehatan dan Karang Taruna.
“Kepada masyarakat desa Jang, dengan ditetapkan sebagai Kampung Bahari Nusantara yang telah dibangun dan diresmikan ini, diharapkan agar terus dijaga dan ditingkatkan karena telah memiliki satu desa wisata, terutama wisata penyu dan wisata pantai lainnya,” pesan penutup Bupati Karimun.
Kegiatan diakhiri pelepasan kapal jong, foto bersama dan peninjauan ke khitanan massal, rumah pintar, joglo taman bacaan yang dilengkapi jaringan internet, kemudian peninjauan ke pengolahan rumput laut menjadi minuman sehat Calogen yang sudah mempunyai merek yakni Moro’s Calogen, sebelum dilakukan peninjauan.

Keterangan gambar : Pengguntingan pita oleh Danlantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto (tengah). (Foto : istimewa)
Di lokasi yang sama, Danlantamal IV Tanjungpinang mengatakan bahwa acara peresmian ini adalah salah satu tugas TNI Angkatan Laut (AL) sesuai dengan perintah dari Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksmana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yaitu mencanangkan kampung binaan yang ada di wilayah kerja, untuk membantu Pemerintah Daerah (Pemda) menciptakan masyarakat berbasis kemaritiman.
“Salah satu kriteria dari KBN adalah adanya rumah pintar, taman bacaan, tempat wisata pantai, fasilitas kesehatan (Falkes) dan ketahanan pangan melalui ekonomi kreatif,” ujar Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto.
Sebagai informasi Desa Jang masuk dalam Kecamatan Moro Kabupaten Karimun memiliki area seluas 17.5 Km², dengan jumlah penduduk 571 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 2.028 jiwa, 90 persen (%) penduduknya bermata pencarian sebagai Nelayan.
Pengembangan wisata pantai Mandah, pantai Karoma dan pantai Tungku yang nantinya menjadi wisata bahari yang dapat memberikan penghasilan bagi masyarakat Desa Jang.
Sumber: Dispen Lantamal IV Tanjungpinang







.gif)






















