- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Generasi Muda IKBSS Kota Batam Gelar Aksi Turun Ke Jalan

Keterangan Gambar : Generasi Muda IKBSS Kota Batam saat gelar aksi turun ke jalan dalam mengumpulkan Sumbangan Korban Banjir di Lahat. (Foto : 1st)
KORANBATAM.COM, Batam – Sebanyak empat kecamatan terendam banjir diantaranya yakni Pulau Pinang, Pseksu, Gumay Talang, dan Kikim Timur. Akibat curah hujan tinggi dan sungai yang meluap dari kejadian tersebut, ada beberapa rumah warga yang ikut terseret arus dan menimbulkan korban jiwa luka-luka.
Selain banjir, longsor pun terjadi. Sehingga membuat akses jalan antara Desa Lubuk Tube, Lubuk Atung, dan Muara Cawang, tertutup material longsor dan sempat tidak bisa dilalui serta jalan nasional lintas kota Pagar Alam dan Lahat pun tertutup di Kecamatan Pulau Pinang. Satu unit mobil pikap (pick up) tertimbun. Tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam kejadian ini.
Kondisi tersebut secara langsung membuat masyarakat luluh dan merasa terketuk hatinya untuk turut membantu mengurangi beban para korban bencana tersebut. Seperti yang dilakukan oleh masyarakat perkumpulan Palembang yang ada di perantauan di Kota Batam dan tergabung dalam Ikatan Keluarga Besar Sumatera Selatan (IKBSS).
Secara langsung generasi muda IKBSS Kota Batam gelar aksi turun ke jalan dan mengumpulkan sumbangan di beberapa titik Kota Batam. Dalam kegiatan pengumpulan dana yang dilakukan selama beberapa hari tersebut berhasil terkumpul dana sebanyak Rp103.398.000 rupiah, 8 dolar 75 sen Singapura, dan 1 Ringgit Malaysia.
“Pengumpulan donasi untuk korban bencana alam yang terjadi di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan itu, sebagai bentuk solidaritas dan rasa simpati komunitas-komunitas yang tergabung dalam IKBSS Kota Batam kepada korban bencana,” ujar Wakil Ketua Bidang Kawula Muda IKBSS Kota Batam, Sapri saat ditemui awak media di Hotel BCC Batam, Minggu (02/02/2020).
Sapri, Ia menambahkan Kegiatan pengumpulan dana ini, kita lakukan selama empat hari. Kita melibatkan semua komunitas yang ada dibawah naungan IKBSS. Secara rincinya, di tanggal 25 Januari terkumpul sekitar Rp32 juta lebih, tanggal 26 Januari terkumpul sekitar Rp25 juta lebih, tanggal 1 Februari terkumpul sekitar Rp19 juta lebih dan tanggal 2 Februari sekitar Rp24 juta lebih. Sehingga totalnya mencapai Rp103.398.000. Selain itu kita juga memberikan sumbangan dalam bentuk pakaian yang masih layak.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota yang sudah meluangkan waktu dan tenaga dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Apapun hasilnya, sudah kita lakukan dengan maksimal,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum IKBSS Kota Batam Rizan Nika Astaga mengapresiasi kegiatan yang sudah dilakukan oleh puluhan komunitas yang ada dinaungan IKBSS Kota Batam.
“Jumlah donasi yang didapatkan untuk membantu korban di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan ini meningkat dibandingkan donasi yang dikumpulkan untuk korban bencana di Ambon, beberapa waktu lalu,” ujar Nika, Senin (03/02/2020).
Lanjut Nika, Donasi tersebut, akan langsung diserahkan kepada korban longsor dan banjir bandang agar segera dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Kepada anggota IKBSS Kota Batam, untuk meningkatkan solidaritas sesama anggota. Sesuai dengan moto dari IKBSS Kota Batam, “Bermanfaat untuk sesama dan tidak memanfaatkan sesama”. Jadi pegang teguh moto itu. Saya juga berharap kegiatan yang sudah dilakukan ini, akan menjadi program kegiatan tetap yang akan dilakukan untuk membantu sesama jika memang ada peristiwa bencana,” jelasnya.
Rizan Nika Astaga juga menambahkan, IKBSS Kota Batam sudah dua kali mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kota Batam yang diserahkan secara langsung oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi, untuk kategori paguyuban yang mengumpulkan donasi tertinggi setiap melakukan penggalangan dana untuk membantu daerah-daerah yang tertimpa musibah di Indonesia.
“Kegiatan ini menjadi program tetap IKBSS yang dilakukan oleh kawula muda. Kemarin untuk donasi Palu dan Banten terkumpul sekitar Rp65 juta untuk keduanya,” terangnya.
“Mereka (anggota IKBSS) adalah para perantau. Mereka punya anak di sini dan siap membantu pemerintah dalam melakukan pekerjaan sosial dan menjadikan kota Batam sebagai Bandar Dunia Madani” tutupnya. (iam)