- Simak Segini Update Pergeseran Warga Rempang yang Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
- BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1.000 Mahoni Juli Mendatang
- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
Hadapi Puncak Arus Mudik Lebaran 2023, Ditpam BP Batam Tingkatkan Keamanan di Pelabuhan

Keterangan Gambar : Petugas Ditpam BP Batam melakukan pengamanan penumpang di loket pintu keberangkatan menuju Kapal Pelni, di Pelabuhan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau, Selasa (18/4/2023). /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Keamanan pelabuhan menjadi atensi serius Direktorat Pengamanan (Ditpam) Badan Pengusahaan (BP) Batam pada puncak arus mudik lebaran 2023, Selasa (18/4/2023).
Ditpam BP Batam berkomitmen untuk terus memperketat penjagaan di kawasan pelabuhan dalam menghadapi puncak arus mudik lebaran yang diprediksi masih berlangsung sampai tanggal 19 April 2023 mendatang.
Kepala Subdit Pengamanan Aset dan Objek Vital Ditpam BP Batam, AKBP S.A. Kurniawan, mengatakan, jika pihaknya berupaya untuk menciptakan situasi kondusif bagi pemudik yang menggunakan jasa transportasi laut.
“Tujuan kita adalah kenyamanan dan ketertiban di area kedatangan dan keberangkatan penumpang Kapal Pelni, termasuk pelabuhan penumpang di Punggur dan Sekupang,” tegas Kurniawan.
Bukan tanpa alasan, lanjut Kurniawan, arus penumpang bakal terus meningkat. Khususnya di Pelabuhan Batuampar. Pasalnya, hampir 3.000 pemudik asal Batam tujuan Belawan berangkat dari pelabuhan tersebut sejak beberapa hari terakhir.
“Pagi ini saja kurang lebih tiga ribu orang. Ini hampir mendekati titik puncak arus mudik,” bebernya.
Di sisi lain, keberhasilan Ditpam BP Batam dalam menjaga situasi kondusif pelabuhan mendapat apresiasi tersendiri dari sejumlah pihak. Salah satunya adalah Ombudsman Perwakilan Provinsi Kepri.
Dalam menghadapi puncak arus mudik lebaran, Ombudsman Perwakilan Provinsi Kepri turut memantau langsung situasi di Pelabuhan Batuampar.
“Ombudsman Kepri datang untuk memantau arus mudik Pelni. Mereka ikut mengapresiasi pengamanan Pelabuhan Batuampar,” ujarnya.
Untuk diketahui, Ditpam BP Batam juga ikut serta dalam menggagalkan penyelundupan ratusan telepon genggam (handphone) bekas oleh oknum tak bertanggung jawab di Pelabuhan Batuampar kemarin, Senin (17/4). Sebanyak dua orang pelaku berhasil ditangkap dan diserahkan ke pihak berwajib.
Kurniawan menjelaskan, dua orang tersebut memanfaatkan tingginya lonjakan arus mudik di Pelabuhan Batuampar.
“Pelaku mengaku sebagai penumpang KM Kelud. Ada 105 HP bekas dengan berbagai merek. Inilah hal yang patut diwaspadai, memanfaatkan tingginya volume pemudik. Jadi kami berkomitmen untuk memperketat pengamanan,” tutupnya. (***)