- BP Batam Siap Sukseskan Keputusan Pemerintah Pusat Terkait Keberlanjutan Ex-Officio
- Warga Anambas Antusias Ikuti Jalan Santai pada Sempena Hari Pers Nasional 2025
- HPN 2025: Kapolres Anambas Senam Sehat-Jalan Santai Bersama Pejabat Daerah dan Insan Pers
- WBP Rutan Batam Panen 140 Kilogram Sayur Kangkung dan Bayam
- Terima Kunjungan SMK Negeri 1 Tanjungpinang, BP Batam Sampaikan Kemajuan Sejumlah Sektor
- BP Batam Terima Kunjungan EHL Campus Singapore, Bahas Potensi dan Strategi Investasi
- Pemalakan Berujung Pengeroyokan Brutal di Batam, 4 Pelaku Ditangkap Polsek Bengkong
- BP Batam Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Keuangan BLU
- RSBP Batam Segera Miliki Poliklinik Screening Jantung Bawaan pada Bayi dan Anak
- Tingkatkan Daya Saing Kawasan, BP Batam Dukung Pembangunan Infrastruktur Migas
Heboh 2 Bocah di Bengkong Batam Dikabarkan Hilang Sebut Diculik dan Dinaikkan ke Perahu, Polisi: Gak Betul Itu

Keterangan Gambar : Penyerahan 2 bocah yang hilang kepada kedua orangtuanya disaksikan pihak keamanan Wisata Ocarina, di Mapolsek Bengkong, Minggu (12/3/2023). /iam/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Sebuah kabar anak hilang di Bengkong Kodim, Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sempat membuat heboh media sosial pada Minggu (12/3/2023). Dua anak laki-laki masing-masing berumur 6 dan 8 tahun sempat dikabarkan menghilang dari rumahnya.
Kabar anak hilang ini sempat disebarluaskan ke group-group WhatsApp. Dalam unggahan tersebut menampilkan video berisi 2 bocah yang diamankan di kantor polisi sektor Bengkong.
Di dalam group WhatsApp tersebut menarasikan keterangan bahwa, orang tua diminta untuk berhati-hati dalam menjaga anak-anaknya. Pasalnya, dua orang anak diculik dan dibawa ke wilayah Jalan Bunga Raya, Kawasan Wisata Ocarina, Bengkong serta mau dinaikkan ke perahu oleh penculik. Akan tetapi digagalkan oleh pihak keamanan setempat.
“Assalamualaikum dan selamat pagi, kepada ibu dan bapak yang ada di grup ini, agar berhati-hati dan menjaga anak-anaknya kejadian di bengkong kodim dua orang anak diculik udah di bawa ke ocarina dan mau dinaikkan di perahu oleh penculik tapi digagalkan oleh security ocarina kejadiannya tadi sore sekitar jam 5 pelakunya tiga orang dua orang udah ditangkap sekarang berada di kapolsek bengkong satu orang lari lagi dicari oleh polisi,” tulis postingan yang beredar di group WhatsApp.
Menanggapi hal itu, Kapolsek Bengkong, Iptu Muhammad Rizqy Saputra, S.T.K., S.I.K., M.Si, melalui Kanit Reskrimnya, Ipda Anwar Aris, S.H membantah perihal isu penculikan anak tersebut.
Ia menegaskan bahwa, informasi yang menyampaikan kedua bocah itu telah diculik dan mau dinaikkan ke perahu adalah informasi bohong atau Hoaks.
Dua bocah itu, dijelaskan Aris, dilaporkan hilang oleh warga pada Sabtu (11/3) sore ke Mapolsek Bengkong, setelah diajak rekannya yang berusia 11 dan 12 tahun bermain di parit wilayah Bengkong Kodim.
Selanjutnya, kedua bocah itu diajak berjalan kaki melihat ikan laga atau cupang yang berada di Golden Prawn. Lalu, keempat anak itu kembali melanjutkan perjalanan ke wilayah Ocarina dan bermain perahu sampan kayu. Dikarenakan kemalaman, saat akan pulang, keempat anak ini diamankan pihak sekuriti.
“Itu tidak betul, tidak ada penculikan anak. Tapi anak itu bermain-main hingga malam hari dan masuk ke dalam wisata Ocarina lewat samping. Nah kemudian diamankan pihak sekuriti malam itu, sehingga menginformasikan kepada kami (Polsek Bengkong),” tegasnya.
Aris pun mengimbau kepada seluruh masyarakat Batam khususnya di wilayah Kecamatan Bengkong untuk tidak mudah percaya dengan informasi-informasi yang kebenarannya tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Dia pun meminta warga untuk mengecek kebenaran suatu informasi dan tidak menyebarkan hoaks.
“Yang jelas bukan diculik. Intinya kepada seluruh masyarakat jangan mudah terhasut dengan berita-berita yang belum pasti benar, cek dulu kebenarannya,” katanya.
Dalam kesempatan ini, pihak orang tua mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian setempat karena telah berupaya mencari hingga menemukan anak-anaknya.
“Terima kasih kepada bapak Kapolsek (Iptu Muhammad Rizqy Saputra) beserta jajaran Polsek Bengkong, yang telah menemukan anak kami. Sekali lagi terima kasih,” ujarnya disaksikan pihak sekuriti Ocarina.
(iam)