- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Hore, Gubernur Kepri Gratiskan SPP SLTA Sederajat

Keterangan Gambar : Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat memberikan bantuan secara simbolis. /1st
KORANBATAM.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan acara halal bihalal bersama masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas di Gedung BPMS Tarempa pada Senin (6/5/2024). Dalam acara ini, Pemprov Kepri juga memberikan beberapa bantuan kepada masyarakat.
Di antaranya, bantuan hibah rumah ibadah (masjid, surau dan beberapa yayasan), bantuan insentif guru PAUD, guru pendidikan agama non formal, penyuluh agama non PNS, pemuka agama tetap rumah ibadah, Tim Pendamping Keluarga (TPK), bantuan colboox, asuransi nelayan (BPJS), bantuan RT, RW, Posyandu, Lurah, Kades, BPD, LPM, subsidi SPP dan margin nol persen, bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP), Bantuan Operasional Penyuluh (BOP) pertanian, bantuan alat mesin pertanian, bantuan kelompok wanita tani serta insentif kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan bahwa, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya hanya saja tahun ini agak berbeda, karena ada beberapa bantuan-bantuan yang ditambahkan.
"Setiap tahun memang kita laksanakan ya, hanya memang kali ini beda karena banyak bantuan-bantuan yang baru yang kita berikan," ucap Ansar Ahmad saat diwawancarai awakmedia.
Gubernur pun menjelaskan bahwa beberapa bantuan tambahan tersebut diantaranya, bantuan insentif kepada Tim Pendamping Keluarga (TPK) serta bantuan insentif kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Menurutnya, bantuan tambahan kepada TPK, Babinsa dan Bhabinkamtibmas itu sangat perlu diperhatikan karena sifatnya yang menyentuh langsung kepada masyarakat.
"Seperti pendamping keluarga dulu tidak ada. karena mereka berkontribusi dalam menjamin usaha penurunan stunting dan membangun pemahaman masyarakat terutama remaja kita tentang reproduksi, seks bebas kemudian bahaya napza. Maka kita perlu berikan juga perhatian," tutur Ansar Ahmad.
"Kemudian Babinsa dan babinkamtibmas, karena di masa pandemi Covid-19 kemarin mereka kerja keras semua dan mereka kan langsung nyentuh ke masyarakat, maka kita berikan juga apresiasi," lanjut Ansar Ahmad.
Dalam acara halal bihalal ini, Gubernur juga turut menyampaikan program-program pemerintah daerah provinsi, yang mana program-program itu bisa dinikmati oleh semua masyarakat.
"Dalam acara ini juga kita menginformasikan beberapa program pemerintah daerah, salah satunya pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Tanjung Uban," pungkas Ansar Ahmad.
Tak hanya itu, Gubernur juga turut menyampaikan kabar gembira, dimana ia mengatakan bahwa mulai bulan Juli 2024, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan membebaskan atau menggratiskan SPP untuk SMA, SMK dan SLB yang negeri.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi telah menyiapkan anggaran sebesar Rp43 Milliar, untuk menutupi SPP yang biasanya dibayarkan oleh orangtua maupun anak-anak sekolah setiap bulannya.
"Mulai Juli 2024, kita akan membebaskan, menggratiskan SPP untuk SMA, SMK dan SLB yang negeri. Kita menyediakan Rp.43 Milliar untuk menutupi SPP yang biasanya dibayarkan oleh anak-anak kita setiap bulannya," pungkas Ansar Ahmad.
(red)