- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp5 Triliun Lebih
- Progres Pergeseran Warga Rempang, 123 KK Tempati Hunian Baru di Tanjung Banon
- BP Batam dan PT Impian Anak Indonesia Teken Nota Kesepahaman
- Perjanjian Kerjasama BP Batam-Bank Mandiri: Fokus Peningkatan Kualitas Layanan Perbankan
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
- Simak Update Terkini Pergeseran Warga Rempang di Tanjung Banon
- Disbudpar Batam Inisiasi Pertemuan Maskapai Air Asia, Asosiasi Pariwisata dan BIB
- BP Batam Gesa Perbaikan Jaringan Pipa di Kawasan Hotel Vista
- Proses Terus Bergulir, BP-Pemkot Batam Komit Atasi Persoalan Banjir
- Lari Batam 10K 2025 Gaet Pelari dari Berbagai Negara dan Daerah
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kepri Lepas Rombongan Armada Layanan Penukaran Uang

Keterangan Gambar : Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kepri, Suryono (tiga dari kanan), melepas rombongan armada layanan penukaran uang bersama BI dan Perbankan di halaman depan Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepri, Rabu (20/3/2024) sore. /iam/KoranBatam
KORANBATAM.COM - Sebagai upaya untuk memastikan pemenuhan kebutuhan uang rupiah serta memberikan layanan kas kepada masyarakat selama periode Bulan Suci Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah, Bank Indonesia (BI) meluncurkan kegiatan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idulfitri (Serambi) 2024.
Serambi merupakan bentuk kontribusi BI dalam rangka menyambut peringatan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan wujud perhatian BI untuk memenuhi kebutuhan uang rupiah di masyarakat.
Dengan mengangkat tema bijak gunakan rupiah di bulan penuh berkah, Serambi 2024 juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berbelanja secara bijak sesuai dengan kebutuhan, berbelanja produksi dalam negeri serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi melalui rupiah.
Sejalan dengan hal tersebut, BI Kepulauan Riau (Kepri) menyelenggarakan kick off Serambi 2024 Kepri, Rabu (20/3) di halaman Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepri.
Pada kegiatan tersebut, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kepri, Suryono secara simbolis melepas rombongan armada layanan penukaran uang bersama BI dan Perbankan.
Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepri, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Kepri, pimpinan perbankan di wilayah Kepri serta Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kepri ini mencerminkan sinergi dan komitmen yang kuat dari berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan rupiah masyarakat Kepri.
Sebagai informasi, selama periode ramadan dan IdulFitri 2024, kebutuhan uang secara nasional diperkirakan meningkat menjadi sebesar Rp197,6 triliun, naik 4,65 persen dibandingkan realisasi tahun 2023 yang sebesar Rp188,8 triliun.
“Untuk memfasilitasi kebutuhan tersebut, BI menyelenggarakan layanan penukaran di 449 titik dan layanan penukaran di perbankan sejumlah 4.264 kantor bank/titik yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujarnya dalam konferensi pers bersama awak media.
Sementara itu, untuk wilayah Kepri, BI Kepri memperkirakan kebutuhan uang kartal di tujuh kabupaten/kota selama bulan ramadan dan IdulFitri 1445 H sebesar Rp2 triliun.
Kebutuhan tersebut meningkat sebesar 5,3 persen dibandingkan realisasi tahun 2023 sebesar Rp1,9 triliun.
Peningkatan ini memperhitungkan angka asumsi makro, tren realisasi tahun-tahun sebelumnya secara historis, pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik serta peningkatan mobilitas masyarakat pada momen mudik lebaran yang juga mendorong peningkatan kebutuhan uang kartal menjadi lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Kebutuhan tersebut akan dipenuhi melalui layanan Kas Keliling BI, layanan penukaran uang bersama BI dan Perbankan serta layanan penukaran di 147 titik loket perbankan di seluruh wilayah Kepri.
“Masyarakat Kepri dapat mengakses layanan tersebut mulai tanggal 15 Maret 2023 hingga 5 April 2024,” katanya.
Untuk mengetahui informasi jadwal layanan Kas Keliling BI dan tata cara penukaran uang, masyarakat dapat mengakses tautan https://pintar.bi.go.id.
Lebih lanjut, Suryono mengimbau masyarakat untuk melakukan penukaran uang di tempat-tempat penukaran resmi, yaitu di seluruh unit atau cabang perbankan di wilayah Kepri, Kas Keliling BI maupun pada layanan Penukaran Uang Bersama BI dan Perbankan.
Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko peredaran uang palsu, ketidakakuratan jumlah uang yang ditukarkan dan pengenaan biaya.
Ke depan, BI Kepri terus berkomitmen untuk selalu hadir memenuhi kebutuhan uang rupiah dengan jumlah dan pecahan yang sesuai, baik dalam keseharian maupun dalam berbagai momen penting kehidupan masyarakat Kepri.
(red)