Ketua Umum HIPKI Bahas Peluang Bisnis Pasir Kuarsa dengan Kadin Indonesia

Reporter : KORANBATAM.COM 18 Jan 2025, 07:59:44 WIB BISNIS
Ketua Umum HIPKI Bahas Peluang Bisnis Pasir Kuarsa dengan Kadin Indonesia

Keterangan Gambar : Pertemuan Pengurus HIPKI dengan Kadin Indonesia di ruang rapat Anculai Hotel Four Points, Lagoi, Bintan, Kepulauan Riau, Jumat (17/1/2025). /1st


KORANBATAM.COM - Ketua Umum Himpunan Penambang Kuarsa Indonesia (HIPKI), Ady Indra Pawennari melakukan pertemuan dengan Wakil Ketua Umum (Waketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bidang Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Aryo Djojohadikusumo.

Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Anculai Hotel Four Points, Lagoi, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) pada Jumat (17/1/2025) kemarin, keduanya membahas peluang kerjasama di bidang industri pertambangan dan pengolahan mineral bukan logam jenis tertentu, khususnya komoditas pasir kuarsa atau pasir silika.

“Ini pertemuan perdana antara HIPKI dengan Kadin Indonesia, setelah Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan yang dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto di Ritz Carlton Jakarta, Kamis (16/1) beberapa waktu lalu,” ungkap Ady Pawennari dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (18/1).

Selain membahas kerjasama bisnis di bidang pertambangan dan pengolahan pasir kuarsa, kata Ady, pihaknya juga melaporkan bahwa organisasi HIPKI yang dipimpinnya adalah tempat berkumpulnya para pemilik atau penambang pasir kuarsa dan sudah mengajukan permohonan sebagai anggota luar biasa Kadin Indonesia.

“Kita juga membahas soal hilirisasi dan penguatan tata kelola komoditas pasir kuarsa nasional melalui penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) untuk melindungi kepentingan penerimaan negara serta perlunya pengembangan pasar dalam rangka penguatan supply-chain komoditas untuk mendukung transisi energi dan akselerasi teknologi,” terangnya.

Dalam kesempatan ini, Chief Executive Officer (CEO) PT Multi Mineral Indonesia menyoroti tingginya Harga Patokan Mineral (HPM) Pasir Kuarsa di Kepri dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia seperti Bangka Belitung, Kalimantan Barat (Kalbar) dan Kalimantan Tengah (Kalteng) yang berpotensi menurunkan daya saing daerah serta ketidakpastian investasi.

“Kita sepakat agar investasi di bidang industri pertambangan pasir kuarsa ke depannya harus diperkuat agar dapat ikut berkontribusi dalam pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8 persen yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto,” sebutnya.

Pria peraih anugerah Pahlawan Inovasi Teknologi Tahun 2015 ini juga mengundang Aryo yang merupakan Putra Hashim Djojokusumo untuk hadir pada agenda pelepasan ekspor pasir kuarsa anggota HIPKI di Natuna, pada bulan Maret 2025 mendatang.

“Insyaallah, pak Aryo akan meluangkan waktunya untuk hadir pada pelepasan ekspor pasir kuarsa anggota HIPKI di Natuna bulan Maret nanti,” ucapnya.

Hadir dalam pertemuan pengurus HIPKI-Kadin Indonesia tersebut, antara lain Ketua Dewan Penasehat HIPKI, Rezki Syahrir dan Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia bidang Organisasi, Andi Muhammad Yuslim Patawari serta sejumlah pengusaha pasir kuarsa lainnya.


(red)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook