- Puting Beliung Terjang Warga Bengkong Batam, Polisi Bantu Evakuasi dan Bersihkan Puing Rumah
- Mayor Laut Firman Cahyadi, Lulusan Terbaik Seskoal di Rusia Ini Resmi Pimpin Komandan KRI Sutanto-377
- Batam Bertanjak, Ikon Baru Budaya Melayu di Puncak Milad ke-25 LAM
- Temukan Weekend Bliss, Weekday Escape dan Barelang Night Market di Harris Barelang Batam
- Soal Sulitnya Air Bersih Warga Batumerah dan Tanjungsengkuang, Ini Hasil Rapat di DPRD Batam
- Tingkatkan Kepedulian Sosial, Polsek Bengkong Berbagi di Panti Asuhan Yayasan Karya Mas Bangsa
- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
Kualitas Air Keruh, SPAM BP Batam Berikan Teguran ke PT ABHi

Keterangan Gambar : Direktur BU-SPAM BP Batam, Denny Tondano. /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Badan Usaha (BU) Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Badan Pengusahaan (BP) Batam memberikan teguran kepada PT Air Batam Hilir (ABHi), terkait kualitas air keruh yang diterima oleh warga Sekupang beberapa waktu yang lalu.
Direktur Badan Usaha SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi telah berpesan kepada pihaknya agar terus meningkatkan pelayanan dan ketersediaan air bersih di Batam.
“Jadi hari ini sudah kita panggil dan berikan teguran atas kualitas air yang diterima oleh pelanggan,” ujar Denny, Selasa (2/1/2024).
Ia menjelaskan, keruhnya air disebabkan oleh perbaikan pipa yang bocor di kawasan Tiban beberapa waktu yang lalu. Perbaikan yang dilakukan pekan lalu ini, berimbas pada naiknya endapan pipa sehingga ikut mengalir ke keran pelanggan.
“Kalau pipa diperbaiki, otomatis aliran air dimatikan. Ketika dihidupkan lagi, kotoran itu tercampur air bersih,” jelasnya.
Seharusnya, kata Denny, setelah melakukan penyambungan pipa dilakukan pembuangan kotoran terlebih dahulu sebelum dialirkan ke pelanggan. Meski demikian, ia memastikan bahwa saat ini proses pembuangan kotoran dari dalam pipa telah berhasil diatasi.
Ia menambahkan, jika ada pelanggan yang mengalami masalah, ia menganjurkan untuk langsung melapor agar bisa segera diatasi.
“Saat ini, kami telah meningkatkan tim monitoring kami agar kejadian serupa dikemudian hari tidak terulang kembali,” tukasnya. (***)