- Warga Sakit Pencernaan di Lambung dan Empedu, Kapolsek Batuampar-Kanit Reskrim hingga Kepala Puskesmas Turun Membesuk
- BP Batam-Mayapada Resmikan Peletakan Batu Pertama RS Internasional Mabih di Sekupang
- Zest Hotel Harbour Bay Tawarkan Paket Spesial
- Ardiwinata Apresiasi Grand Wedding Expo Edisi 4 Kembali Digelar
- Perluasan Wilayah KPBPB Batam, BP Batam Gelar Konsultasi Publik Rancangan Perubahan PP 46 Tahun 2007
- BP Batam Dukung Upaya Perkuat Peran Insinyur Lokal
- Akses ke Telaga Bidadari Ditutup, BP Batam: Bukan Tempat Wisata
- Regu Disbudpar Batam Pakai Tanjak Berkain Songket Ikuti Gerak Jalan Batam 2025
- Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, BP Batam Gelar FGD Monev Pengelolaan Pengaduan
- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
Pembangunan Jalan dari Desa Payalaman ke Desa Batu Ampar Sudah 80 Persen

Keterangan Gambar : Kepala Dinas PUPRPRKP Kabupaten Kepulauan Anambas, Andyguna K Hasibuan
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Pembangunan jalan dari desa Payalaman ke desa Batu Ampar, Palmatak saat ini sudah mencapai 80 persen, pembangunan tersebut tetap akan dilanjutkan tahun depan karena keterbatasan anggaran.
"Kita mengalami keterbatasan anggaran karena Pandemi Covid-19, sehingga pembangunan dilaksanakan secara bertahap. Untuk pengerjaan tahun ini sudah 80 persen nanti akan dilanjutkan kembali tahun depan," ujar Kepala Dinas PUPRPRKP Kabupaten Kepulauan Anambas, Andyguna kepada wartawan, Jumat (22/10 /2021) di ruangan kerjanya.
Keterangan Gambar : Proses pengerjaan pembangunan jalan Desa Payalaman ke Desa Batu Ampar, Palmatak
Dia menambahkan, untuk alokasi dana pembangunan tahun ini Rp 400 juta lebih. Pihaknya berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut hingga masyarakat bisa menikmati pembangunan. Untuk lebih teknis dirinya menyampaikan agar komunikasi dengan kepala Bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman.
Keterangan Gambar : Pihak ketiga menggesa pekerjaan selesai sesuai dengan kontrak kerja
"Kita kerjakan bertahap agar jalan itu bisa tembus. Kendatipun saat ini keterbatasan anggaran, untuk kedepan tetap diprioritaskan karena masyarakat sangat membutuhkan akses jalan itu,"ujar Andyguna.
Disamping itu, Kepala Bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Dinas PUPRPRKP, Zuherman menyampaikan, saat pihaknya melakukan pemantauan langsung terjun kelokasi, saat ini sudah hampir rampung.
" Untuk kegiatan tahun ini sudah hampir rampung sekitar 80 persen lah. Kita akan tetap monitor hingga selesai sesuai dengan kontrak pekerjaannya," ujar Zuherman.
Keterangan Gambar ; Proses penimbunan jalan dari Desa Payalaman ke Desa Batu Ampar
Dia menambahkan selama proses pekerjaan selama ini tidak ada kendala dan optimis pekerjaan itu selesai sesuai dengan waktu dan tanggalnya kontraknya. Namun pekerjaan tahun ini hanya bisa dilakukan setengah karena keterbatasan anggaran, dan akan dilanjutkan pengerjaannya di Tahun 2022.
"Kita berharap agar jalan ini bisa selesai tepat waktu dan masyarakat bisa melalui jalan itu. Kita akan prioritaskan untuk anggaran pengerjaan lanjutan tahun depan," katanya. (Jhon /foto ist)