- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Sadar Pentingnya Jaminan Sosial, Anambas Masuk Nominasi Paritrana Award

Keterangan Gambar : Bupati Anambas, Abdul Haris. /Jhon/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Memiliki kesadaran akan pentingnya jaminan sosial, Kabupaten Kepulauan Anambas masuk nominasi 8 penghargaan tertinggi Paritrana Award dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko-PMK) Republik Indonesia (RI).
“Alhamdulillah kita masuk nominasi penghargaan Paritrana Award, bahkan akan dilakukan wawancara kandidat (penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan),” kata Bupati Anambas, Abdul Haris, Selasa (9/3/2021).
Masuknya Anambas dalam dominasi Paritrana Award, ungkap orang nomor satu di Kepulauan Anambas itu, tak lepas komitmen Haris-Wan dalam programnya untuk mensejahterakan masyarakat.
Lebih jauh ia mengungkapkan, bahwa, jaminan sosial ketenagakerjaan memiliki arti penting dalam meningkatkan kesejahteraan para pekerja. Oleh karena itu, negara telah menyusun landasan kebijakannya dengan pembentukan Undang-Undang (UU) Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional serta UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial yang meliputi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
“Mendukung pemerintah pusat, serta mensejahterakan masyarakat daerah ini, Pemerintah Daerah (Pemda) telah melindungi 4.839 perkerja sektor informal dengan BPJAMSOSTEK,” katanya.
Haris pun berharap agar program perlindungan bagi masyarakat ini dapat terus berjalan dan dapat terus dinikmati oleh masyarakat.
(red)