- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Singapura Masih Dominasi Investasi Asing di Batam

Keterangan Gambar : Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Negara Singapura masih mendominasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Berdasarkan catatan Badan Pengujian (BP) Batam dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia, realisasi investasi Singapura di Batam sepanjang semester I 2023 mencapai USD 100.607,6 juta dengan nilai proyek sebanyak 455.
Angka tersebut melampaui dua negara yang masuk tiga besar, yakni Perancis dengan nilai USD 29.119,4 juta dan Hongkong sebanyak USD 15.945,6 juta.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait mengungkapkan bahwa, terjadi peningkatan proyek sepanjang semester I (Januari-Juni) 2023.
Ariastuty menjelaskan, peningkatan itu pun cukup signifikan. Dari total proyek sebanyak 696 pada periode yang sama tahun 2022 lalu, naik menjadi 1.687 proyek.
“BP Batam selalu mendukung kemajuan investasi dengan meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kemudahan perizinan,” ujarnya, Minggu (20/8/2023).
Perempuan yang akrab disapa Tuty tersebut mengatakan, sejumlah negara lain pun masih melirik Batam sebagai tujuan investasi. Mengingat, letak geografis Batam yang cukup strategis.
Beberapa negara yang juga masuk dalam 10 besar dengan nilai investasi tertinggi antara lain Tiongkok (USD 6.422,9 juta), Jerman (USD 5.052,4 juta), Malaysia (USD 4.105,3 juta), Amerika Serikat (USD 2.791,7 juta), Jepang (USD 1.981,7 juta), Swiss (USD 1.805,3 juta) dan Kepulauan Virgin Inggris (USD 675,0 juta).
“Perubahan nilai PMA dibandingkan periode sebelumnya cukup signifikan. Sesuai arahan Kepala BP Batam, kami selalu berupaya untuk terus menggenjot investasi di Batam,” pungkasnya. (***)