- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
Tim Satgas Pangan Sidak Harga Bahan Pokok Jelang Akhir Tahun

Keterangan Gambar : Tim Satgas Pangan Polda Kepri saat mengecek ketersediaan bahan pokok di pasar Samarinda, Toss 3000 Jodoh, Senin (23/12/2019) pagi.
KORANBATAM.COM, Batam - Tim Satgas Pangan Polda Kepri turun mengecek ketersediaan bahan pokok di pasar Toss 3000 Samarinda, dan gudang PT Batam Frozen Food, Senin (23/12/2019) pagi. Tim Satgas Pangan yang turun ke lokasi yang terdiri dari Bulog, Badan Karantina Pertanian, Ditreskrimsus Polda Kepri, BPOM, dan Disperindag.
"Pengecekan bahan pangan ini bertujuan untuk melihat ketersediaan bahan pokok, dan mengecek apa-apa saja kenaikan bahan-bahan menjelang Natal dan Tahun Baru," ujar Katim Satgas AKBP Ponco Indrio kepada wartawan, Senin (23/12/2019).
Ponco juga mengatakan untuk stok tiga bulan kedepan dipastikan aman. Namun, ia akan terus berkoordinasi agar bisa mengantisipasi permasalahan dilapangan.
"Bahan pokok yang naik drastis ialah sayur-sayuran, dimana harga sayur bayam dari Rp 15.000 ribu naik menjadi Rp 22.000 ribu, kangkung naik Rp 4.000 ribu dari harga normal, untuk telur dari dari harga normal Rp 42.000 ribu menjadi Rp 46.000 ribu, dan harga cabe naik Rp 5.000 ribu dari harga normal," terangnya.
Sementara itu, untuk harga daging ayam dari Rp 28.000 ribu naik menjadi Rp 30.000 ribu, untuk harga daging masih normal yakni Rp 75.000 ribu/kg.
"Untuk harga Sayur naik, dikarenakan faktor cuaca, dimana musim penghujan menjadi faktor adanya kenaikan. Selain itu juga biaya transportasi menjadi salah satu faktor penyebab kenaikan bahan pokok lainnya," kata Ponco. (Ilham/PR)