Keterangan Gambar : Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata (kanan), menyambut para anggota YPO, belum lama ini. /Disbudpar Batam

KORANBATAM.COM - Young President Organization (YPO) yakni sebuah organisasi para Chief Executive Officer (CEO) muda yang terdaftar di Accounting and Corporate Regulatory Authority bakal membuat kegiatan di Batam. Kegiatan bertempat di Turi Beach Resort, 3-5 Juni 2022 mendatang.

“Anggota YPO, Singapore Chapter terdiri 
dari para CEO muda di Singapura yang sangat berpotensi membawa bisnis MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) kedepan dari perusahaan mereka,” kata Gerald, Director Group of Nongsa Resort, Minggu (29/5/2022).

Kegiatan ini merupakan kegiatan MICE terbesar pertama di Batam semenjak dibuka kembalinya perbatasan antara Batam dan Singapura. Pada kegiatan tersebut akan dihadiri 200 anggota YPO  dari berbagai negara, salah satunya juara satu pemain tenis dari Singapura.

Ia berharap adanya kegiatan MICE ini pariwisata dan ekonomi Kota Batam kembali normal. Kegiatan ini akan menghadirkan para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Batam.

“Berbagai macam kegiatan akan dilakukan di Turi Beach Resort seperti, aktivitas retreat, meditasi, workshop, olahraga, bahkan juga ada kegiatan untuk anak-anak,” sebutnya.

Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, menyambut baik kegiatan MICE digelar di Turi Beach Resort.

“Batam dikenal sebagai MICE, berbagai kegiatan seminar secara nasional internasional sering dilaksanakan di Batam,” ucap Ardi, sapaannya.

Terlebih Batam didukung amenitas yang lengkap seperti hotel, resort yang menyediakan fasilitas memadai untuk mengelar berbagai jenis acara MICE. Kemudian infrastruktur seperti jalan yang lebar panjang dan mulus yang dibangun oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, sangat memudahkan wisatawan berkunjung ke destinasi wisata yang diinginkan dan sebagai daya tarik tersendiri dalam industri Pariwisata Batam.

“Perjalanan wisata di Batam sangat nyaman, seperti di wilayah Nongsa ada kuliner seafood segar, wisata hutan mangrove, wisata sejarah, pantai,” ujarnya.

Sumber: Disbudpar Batam

---