- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
WNI Terduga Terpapar Virus Korona Membaik

Keterangan Gambar : Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusumarjadi. (Foto : 1st)
KORANBATAM.COM, Batam - Kondisi pasien R (40) yang sedang dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Batam karena diduga terpapar virus korona mulai perlahan membaik. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusumarjadi.
"Saat ini kondisinya, menurut penilaian dari dokter yang merawat pasien itu sudah membaik, justru mau dipulangkan. Nanti kita minta dipindah, sampai hasil dari laboratorium keluar biar lebih pastilah lagi," ujar Didik Kusumarjadi, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam kepada KORANBATAM.COM, Jumat (31/01/2020) sore, sekira pukul 16.30 WIB.
Lanjut Didik, ia berpesan kepada masyarakat bahwasannya ada 3 poin dalam mengantisipasi Virus Korona tersebut.
"Jangan panik, ini saya liat, masyarakat Batam semua orang panik, ini mungkin menganggap virus itu, begitu masuk ke udara terus kita hirup dan langsung terjangkit virus tersebut, gak seperti itu. Dia harus Close Contact atau berdekatan dengan orang tersebut," kata Didik.
"Jadi gak perlu panik mau beli-beli masker, kalau kita naik motor, di jalan-jalan raya, gak mungkin kena lah kalau gak pake masker, kecuali polusi mungkin," ucapnya.
Didik, selanjutnya yang kedua, diharapkan bagi masyarakat yang ada di Batam untuk tetap menjaga kebersihan diri, terutama kebersihan tangan.
"Sering-sering lah mencuci tangan setelah bersentuhan dengan orang, bisa juga pakai Antiseptik tangan, lebih praktis, minimal seperti itu," katanya.
Kemudian yang ketiga, lanjut Didik, jangan memaksa kita untuk keluar berpergian. "Ya kalau memang gak terpaksa keluar, ya jangan sering-sering. Kalau seandainya harus juga, pakailah masker," tutupnya. (iam)