- Pertamina Sumbagut Jalin Sinergi dengan Kejati Kepri
- Kompetisi Domino Warnai Sumpah Pemuda 2025 di Batam
- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
15 Prajurit Jalasena TNI AL Lantamal IV Batam Terima Reward Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari Ksal
Keberhasilan Penggagalan Penyelundupan Narkotika 2 Ton Lebih

Keterangan Gambar : Penyerahan penghargaan oleh Wakasal Laksdya TNI Erwin S Aldedharma (dua dari kiri) secara simbolis kepada prajurit-prajurit Jalasena TNI AL di depan gedung markas Lantamal IV Batam, Selasa (20/5/2025). /iam/KoranBatam
KORANBATAM.COM - Kepala Staf Angkatan Laut (Ksal) Laksamana TNI Muhammad Ali memberikan reward kepada 15 prajurit Jalasena TNI Angkatan Laut (AL) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Reward tersebut berupa penghargaan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) karena berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis kokain dan sabu seberat 2,061 ton dari yang semula 1,9 ton yang memiliki nilai Rp7,5 triliun di perairan Selat Durian, Kabupaten Tanjung Balai Karimun (TBK), Kepulauan Riau (Kepri).
Apresiasi dan motivasi ini diberikan langsung oleh Ksal Muhammad Ali melalui Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Erwin S Aldedharma yang hadir langsung di Markas Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV di Batam, Selasa (20/5/2025) siang kemarin bersama instansi hingga lembaga keamanan dan penegak hukum lainnya.
“Ini adalah prestasi yang luar biasa, sehingga patut diapresiasi kepada prajurit-prajurit Jalasena TNI Angkatan Laut karena mampu menjaga Indonesia dari ancaman kejahatan transnasional,” ucapnya melalui zoom meeting daring (online) dalam agenda pemusnahan barang bukti oleh jajaran TNI AL.
Ksal Ali menuturkan bahwasanya, keberhasilan tersebut juga merupakan wujud implementasi TNI AL dalam melaksanakan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Selain itu, lanjut Ksal, penindakan ini merupakan perintah Panglima TNI untuk melaksanakan patroli dan aksi penindakan daru segala upaya penyelundupan.
“TNI AL akan terus berdiri dibarusan depan dalam menjaga Republik Indonesia dari segala bentuk kejahatan termasuk penyelundupan narkotika. Mari kita bersama-sama berkomitmen, bersinergi untuk menjaga Indonesia dari ancaman narkoba demi masa depan Bangsa dan Negara,” imbuhnya.
Di Batam, Wakasal Laksdya TNI Erwin S Aldedharma membenarkan terkait pengusulan KPLB dari Ksal Muhammad Ali.
“Penghargaan ini khusus diberikan kepada prajurit Jalasena TNI AL dari Bapak Ksal yang telah menunjukkan dedikasi, keberanian dan profesionalisme dalam operasi. Ini adalah bentuk nyata penghargaan atas loyalitas serta pengabdian luar biasa,” ujarnya.
(iam)







.gif)






















