- Kodaeral IV Batam Sambut Kedatangan Peserta PPKM 2025
- Langgar Aturan di Batam, 20 Pengamen dan Anak Punk Jalanan Diberi Sanksi
- Subaru Hadirkan Program Eksklusif dan Kolaborasi Perdana di Pasar Otomotif Tanah Air
- Perekrut-Pengendali Ditangkap di Batam dan Sukabumi
- PELNI Beri Diskon Tiket Kapal ke Semua Rute untuk Libur Nataru 2025-2026
- Walau Sidang Masih Berjalan, Eksekusi Rumah di Rosedale Batam Tetap Dilakukan
- Guru TK se-Batam Pererat Hubungan lewat Outbound Penutup Tahun 2025
- Embat Kalung Emas 2,5 Gram di Leher Seorang Bocah Demi Gaya Hidup
- Banyak Promo, Rayakan Natal dan Pergantian Tahun dengan Nuansa Baru di Swiss-Belhotel Batam
- RSUD Embung Fatimah Babak Belur, Dihajar Disbudpar Batam 0-4
Amsakar: Warga Batam Antusias Divaksin Covid-19

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad (dua dari kiri), menyapa salah seorang peserta vaksinasi Covid-19 di Temenggung Abdul Jamal, Seibeduk, Batam, Selasa (15/6/2021).
KORANBATAM.COM - Kesadaran warga Batam untuk divaksin Covid-19 terus meningkat. Hal itu bisa dilihat dari jumlah warga yang melakukan vaksinasi di Temenggung Abdul Jamal (TAJ), Seibeduk, dalam tiga hari terakhir.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengatakan, hari pertama vaksinasi di Temenggung Abdul Jamal ada sebanyak 900 warga. Kemudian, hari kedua meningkat drastis menjadi 1.900 dan hari ketiga ada 2.500 warga divaksin.
“Hal ini menunjukan bahwa masyarakat memang sangat antusiasme untuk divaksin,” kata Amsakar, Selasa (15/6/2021).
Namun, pihaknya tetap mengimbau kepada para warga untuk tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak berkerumun saat datang untuk divaksin.
Terkait sempat terjadinya antrean yang panjang di Temenggung Abdul Jamal. Amsakar mengatakan, hal itu terjadi tidak berlangsung lama dan dapat segera diatasi oleh petugas di lapangan.
“Jadi vaksinasi ini dimulai jam 08.00 WIB, tapi ternyata banyak yang sudah datang sebelum jam itu. Sehingga antrean sempat panjang, tapi itu tidak berlangsung lama,” ujarnya.
Amsakar menjelaskan bahwa, pihaknya bersama Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Barelang Polda Kepri, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Yos Guntur Yudi Fauris Susanto, dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316/Batam, Letnan Kolonel (Letkol) Kav Sigit Dharma Wiryawan, langsung melakukan evaluasi. Sehingga ke depan antrean panjang tidak terjadi lagi.
“Saya langsung turun ke lapangan tadi, untuk selanjutnya akan kita evaluasi supaya kejadian tadi pagi tidak terjadi lagi,” jelasnya.
Kemudian, Amsakar juga memastikan saat ini masih ada sekitar 400 vials stok vaksin dan dipastikan masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi masyarakat Batam. Pemerintah Kota (Pemko) Batam juga terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri.
“Intinya kami tetap ingin lebih baik ke depannya. Jangan sampai terjadi lagi seperti ini, agar percepatan ini tidak mengabaikan Protkes,” ujarnya.







.gif)






















