- Dukung MBG Aman Berkualitas, Unit SPPG Silaturasa ke Polsek Bengkong
- Lanud Hang Nadim-Tim Gabungan Tertibkan Wilayah KKOP Bandara
- BP Batam Terima Audiensi PT Gunung Puntang Mas
- Ekonomi Kepri Tertinggi Secara Nasional, BI Dorong Pengembangan Ekonomi Biru
- Wakapolda Kepri: Konten Kreator Punya Tanggungjawab Moral Sebarkan Nilai Positif di Tengah Masyarakat
- Imigrasi Batam Deportasi 186 WNA gegara Salahgunakan Izin Tinggal
- Batam Catatkan Pertumbuhan Logistik yang Signifikan
- Sinergi Bangun Batam, Kalapas Baru Temu Sapa Wartawan
- Kick Off Pelatihan Calon Transmigran Rempang Eco-City: Bangun Peradaban, Ciptakan Pusat Ekonomi Baru
- Kepala Lapas Batam Terima Kunjungan Studi Lapangan Mahasiswa Unrika
BP Batam Dukung Sinergi Pengelolaan dan Penataan Kewenangan Kepelabuhanan di KPBPB

Keterangan Gambar : Kunjungan Deputi Bidang Perekonomian Setkab di BP Batam, Kamis (19/9/2024). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Dalam rangka mendukung pelaksanaan monitoring dan evaluasi kebijakan penataan kewenangan kepelabuhanan di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam sekaligus pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) nomor 5 tahun 2020 tentang penataan ekosistem logistik nasional, Wakil Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Purwiyanto hadir dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang dipimpin Deputi Bidang Perekonomian Sekretariat Kabinet (Setkab), Satya Bhakti Parikesit, pada Kamis (19/9/2024), di ruang rapat Marketing Center BP Batam.
Deputi bidang Perekonomian Setkab, Satya Bhakti Parikesit menyampaikan bahwa, pentingnya kerja sama yang erat antara para pemangku kepentingan di pelabuhan Batam untuk menciptakan efektivitas dan efisiensi pengelolaan pelabuhan di wilayah kerja KPBPB Batam.
“Kami ingin memastikan penataan sistem operasional di Pelabuhan Batam berjalan dengan baik antar stakeholder, sehingga pengelolaan pelabuhan bisa lebih efektif dan efisien,” ujar Satya dalam sambutannya.
Sementara itu, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menegaskan, BP Batam akan mendukung kebijakan Pemerintah Pusat guna pengelolaan kepelabuhanan di wilayah kerja BP Batam yang lebih baik lagi. Terlebih BP Batam baru saja melakukan transformasi pengelolaan Terminal Umum Batuampar yang diharapkan mampu berkembang menjadi salah satu Terminal Peti Kemas berstandar Internasional dengan peningkatan efisiensi operasional serta layanan.
“BP Batam memiliki peran sebagai pendongkrak investasi dengan kewenangan yang diberikan untuk mengelola dan mengembangkan Batam termasuk di sektor kepelabuhanan, sehingga diharapkan dengan penataan kewenangan kepelabuhanan di KPBPB Batam semakin membawa angin segar bagi peningkatan realisasi investasi Kota Batam,” seru Purwiyanto.
Selain pembahasan terkait kebijakan, pertemuan ini juga dilanjutkan dengan kegiatan kunjungan lapangan untuk meninjau langsung progres penataan kewenangan kepelabuhanan dan ekosistem logistik di Pelabuhan Batam.
Rapat koordinasi dan kunjungan ini bertujuan untuk memastikan seluruh kebijakan dan program yang telah ditetapkan berjalan sesuai rencana.
Hadir dalam pertemuan ini, Dirjen Perhubungan Laut, para Anggota Bidang BP Batam, Direktur Badan Usaha Pelabuhan (BUP) BP Batam, Direktur Utama PT Persero Batam serta delegasi dari Tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK). (*)







.gif)






















