Keterangan Gambar : Masyarakat disabilitas saat mendapatkan vaksinasi Covid-19 yang digelar Binda Kepri di Batam, Sabtu (20/11/2021). Foto/ist

KORANBATAM.COM - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kepulauan Riau (Kepri) terus mendukung Pemerintah Provinsi Kepri dalam mengejar target capaian vaksinasi hingga 100 persen pada tahun 2021.

Dukungan tersebut salah satunya dilakukan dengan secara intensif menggelar kegiatan vaksinasi dosis pertama dan kedua di Kota Batam.

Kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan pada Sabtu (20/11/2021) ini, terbuka bagi masyarakat umum yang belum menerima dosis I dan II, untuk jenis vaksin Sinovac maupun Astrazeneca, dengan target yang divaksin sebanyak 1.500 orang.

Berbeda dengan kegiatan sebelumnya, vaksinasi dilaksanakan di sejumlah titik lokasi, yakni untuk vaksinasi massal di Sekolah Duta Maitreya Maha Vihara Kota Batam. Sedangkan untuk vaksinasi Door to Door (DTD) dilaksanakan di kawasan pemukiman rumah liar (Ruli), Kampung Belian, RT 03/RW 28 dan Jalan Masjid Nurul Iman, RT 07/RW 16, Baloi Kolam, Kecamatan Batam Kota, Batam.

Kegiatan vaksinasi dilakukan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri dan Batam serta juga peran dari Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Batam.

“Baik vaksinasi massal maupun DTD diselenggarakan ini untuk memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan vaksin Covid-19,” kata Kepala Binda Kepri, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) RC. Gumay yang diwakilkan Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Binda Kepri Kolonel Korps Perhubungan (Chb) Komara Manurung.

Lebih lanjut, Ia menerangkan bahwa, Binda Kepri telah mendistribusikan sebanyak total 33.053 dosis vaksin dan akan terus bertambah seiring dengan pelaksanaan vaksinasi yang akan dilanjutkan hingga akhir tahun 2021.

“Diharapkan agar seluruh masyarakat usia 12-17 tahun dan lebih dari 18 tahun yang belum mendapat vaksin, agar segera mengikuti vaksinasi Covid-19 di tempat yang telah disediakan,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa, meskipun kasus Covid-19 di Kepri telah menunjukkan tren penurunan, namun masyarakat harus tetap mewaspadai penyebaran Covid-19, khususnya varian baru Delta Plus yang telah ditemukan di Singapura dan Malaysia.

“Vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu cara untuk menekan penyebaran Covid-19, selain menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan,” terangnya.

Sementara, Ketua RT 03/RW 28 Kampung Belian, Jaka, mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara karena menjangkau rumah ke rumah terutama masyarakat yang berada di kawasan pemukiman kumuh Kota Batam.

“Saya mewakili masyarakat Kampung Belia,n merasa senang karena warga kami yang tidak terjangkau, telah dijangkau oleh BIN untuk divaksin, ditambah kami yang divaksin mendapat sembako untuk kebutuhan sehari-hari,” ujarnya mengakhiri.

 

(***)

---