- Siapkan SDM Tangguh, Amsakar Dorong Transformasi Pendidikan Vokasi di Batam
- Khidmatnya Upacara Peringatan HUT TNI ke-80 di Kodaeral IV Batam
- PLN Batam Tandatangani PJBTL dengan PT Teknologi Data Infrastruktur
- Iptu Adyanto Syofyan Pindah Tugas
- Minta Pengembang Lengkapi Perizinan
- Lapangan jadi Saksi, Batam-Singapura Pererat Hubungan lewat Bola Voli
- Parkir Sembarangan, BP Batam Tertibkan Chassis Kontainer di Bahu Jalan Batu Ampar
- Semoga Bermanfaat, Tana Group Gelar Sembako Tebus Murah untuk Warga di Bengkong Batam
- AKP Mardalis Isi Khotbah dan Jadi Imam Salat Jumat di Musala Nurul Hidayah Kabil, Ini Pesannya
- 2 Penyelundup Sabu 1 Kg Lebih dari Malaka Digagalkan Kodaeral IV Batam di Pelabuhan Rakyat Sagulung
Hati-hati! Penipu Catut Nama Wakil Walikota Batam untuk Kelabui Korbannya

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam, Amasakar Achmad. /Ilham/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Penipuan dengan modus mencatut nama pejabat tak pernah berhenti. Beberapa kali nama pejabat seperti Wakil Wali Kota Batam kerap digunakan penipu untuk mengelabuhi korbannya.
Upaya penipuan itu, sempat memakan korban. Wakil Wali Kota Batam, Amasakar Achmad, langsung merespons bahwa nomor yang digunakan penipu bukan nomor pribadinya. Penipu berupaya meyakinkan korbannya dengan memasang foto profil Amsakar Achmad.
“Pemberitahuan buat khalayak ramai, jika ada yang meminta uang atau meminta nomor rekening untuk mengirimkan uang atas nama Bapak Wali Kota atau Wakil Wali Kota Batam harap jangan direspons apalagi dikabulkan,” tulis Amsakar di akun Facebook pribadinya, Minggu (7/3/2021) malam.
Ia mengatakan, dari laporan warga kepada dirinya, penipu mencoba meminta uang setelah menjanjikan akan memberikan sumbangan. Modus itu pula yang sempat mencatut nama Bupati Karawang.
“Foto kami digunakan para penipu. Semoga dengan pemberitahuan ini, masyarakat bisa lebih waspada. Modus yang sama juga digunakan engan mengatasnamakan Bupati Karawang,” katanya.
Amsakar belum mengungkapkan apakah sudah ada korban dari modus terbut. Namun, ia hanya menerima laporan bahwa ada oknum yang mengatasnamakan dirinya sedang melancarkan aksinya.
Kemudian, untuk ke ranah hukum, dirinya belum menyatakan. Ia ingin semua masyarakat untuk berhati-hati dengan segala cara penipuan.
“Sudah saya unggah di Facebook agar rekan dan sudara tidak salah sangka dengan aksi oknum yang tidak bertanggung jawab ini,” ujar Amsakar.