- Hotel Harris ke-4 di Nagoya Thamrin Sudah Mulai Terima Tamu, Ada 240 Kamar
- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
Jefriddin Hamid: Finalis Duta Wisata Batam Harus Kuasai Tradisi dan Budaya Melayu

Keterangan Gambar : Sekda Batam, Jefridin Hamid (kanan) sedang mengobrol bersama Finalis Duta Wisata Encik dan Puan Kota Batam di Grand Eska Hotel, Senin (13/5/2024). /Disbudpar Batam
KORANBATAM.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid menekankan agar Finalis Duta Wisata Kota Batam, Kepulauan Riau menguasai tradisi dan budaya Melayu.
“Salah satu tradisi Melayu di Batam mewajibkan berpantun. Duta Wisata Batam harus bisa berpantun,” kata Jefridin di hadapan 20 Finalis Duta Wisata Encik dan Puan Kota Batam di Grand Eska Hotel, Senin (13/5/2024).
Ia pun menegaskan, sebagai sosok yang bakal disorot sebagai wajahnya Batam, Duta Wisata harus memahami semua terkait Batam termasuk potensi dan perkembangan Kota Batam.
“Harus bangga sebagai orang Batam, bahkan Kota Batam saat ini sedang maju dan berkembang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata menyampaikan, duta wisata menjadi sosok yang mewakili dan menjadi simbol pariwisata Batam. Sehingga, lanjut dia, duta wisata harus memiliki wawasan yang luas.
“Saya terus ingatkan agar finalis menyiapkan diri dengan sempurna sebelum malam grand final nanti,” ujar dia.
Secara rinci, pria yang akrab disapa Bang Ardi ini memaparkan bahwa, 20 finalis sudah mengikuti pra karantina diadakan mulai tanggal 24 April hingga 7 Mei 2024
“Kemudian, karantina finalis Encik dan Puan Batam hingga grand final,” tutupnya. (*)