- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
Kafilah Batam Takjub Lihat Museum Percetakan Al-Quran Terbesar Kedua se-Asia Tenggara di Negeri Jiran

Keterangan Gambar : Rombongan Kafilah Batam melihat-lihat ornamen Melayu pada Nasyrul Quran saat berkunjung ke Museum Percetakan Al-Quran yang berada di daerah Putra Jaya, Malaysia. /Disbudpar Batam
KORANBATAM.COM - Sebanyak 52 orang kafilah dari Batam mendapat bonus jalan-jalan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi setelah sukses menjadi juara umum Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Di negeri Jiran itu, kafilah jalan-jalan di sejumlah tempat salah satunya berkunjung ke Museum Percetakan Al-Quran yang berada di daerah Putra Jaya, Malaysia.
Sebagai informasi, Nasyrul Quran merupakan museum sekaligus pencetakan Al-Qur'an terbesar di Asia Tenggara dan konon terbesar kedua setelah pabrik pencetakan Al-Quran di Kota Madinah, Saudi Arabia.
Ketua Rombongan Kafilah Batam, Yusfa Hendri didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata memimpin langsung rombongan kafilah ini.
Ia menyampaikan bahwa, kunjungan ini adalah bentuk apresiasi dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi karena kafilah Batam sebagai menjuarai pada STQH Kepri.
“Ini bentuk apresiasi dari bapak Wali Kota Batam Rudi dan Pemko Batam karena sudah berhasil meraih juara umum STQH Kepri. Selain ke Museum Percetakan Al-Qur'an di Kuala Lumpur, kafilah juga ke Istana Malaka,” ujar dia, Selasa (8/8/2023).
Dengan kegiatan itu, Yusfa berharap para peserta kembali semangat dan terus mengharumkan nama Batam.
“Sebagian peserta akan mewakili Kepri di ajang STQH Nasional yang akan digelar di Jambi pada Oktober nanti,” katanya.
Setelah melihat museum tersebut, Yusfa merasa takjub dengan Museum Percetakan Al, Quran karena mempunyai ornamen Melayu.
“Takjub dengan museum ini. Semoga kita dapat menirunya. Banyak ornamen Melayu yang bisa kita jadikan motif background Al-Quran, seperti bunga sakat, pucuk rebung, tampuk mangis,” sebutnya.
Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata juga antusias dengan kegiatan kunjungan ini, terlebih ia dapat melihat museum sekaligus pencetakan Al-Qur'an terbesar di Asia Tenggara.
“Alhamdulillah kita dapat membawa kafilah Batam melihat Museum Percetakan Al-Quran,” ujarnya. (***)







.gif)






















