- Dukung MBG Aman Berkualitas, Unit SPPG Silaturasa ke Polsek Bengkong
- Lanud Hang Nadim-Tim Gabungan Tertibkan Wilayah KKOP Bandara
- BP Batam Terima Audiensi PT Gunung Puntang Mas
- Ekonomi Kepri Tertinggi Secara Nasional, BI Dorong Pengembangan Ekonomi Biru
- Wakapolda Kepri: Konten Kreator Punya Tanggungjawab Moral Sebarkan Nilai Positif di Tengah Masyarakat
- Imigrasi Batam Deportasi 186 WNA gegara Salahgunakan Izin Tinggal
- Batam Catatkan Pertumbuhan Logistik yang Signifikan
- Sinergi Bangun Batam, Kalapas Baru Temu Sapa Wartawan
- Kick Off Pelatihan Calon Transmigran Rempang Eco-City: Bangun Peradaban, Ciptakan Pusat Ekonomi Baru
- Kepala Lapas Batam Terima Kunjungan Studi Lapangan Mahasiswa Unrika
Kerap Jadi Teror, Buaya di Pulau Jaloh Bulang Berhasil Ditangkap Warga

Keterangan Gambar : Tangkapan layar warga menangkap buaya di Pulau Jaloh, Bulang, Batam. /1st
KORANBATAM.COM - Beredar video warga berhasil menangkap buaya di perairan Pulau Jaloh, Bulang, Kota Batam, pada Rabu (29/12/2021) malam.
Warga terlihat berkerumun penasaran melihat wujud buaya yang kerap menjadi teror bagi warga setempat.
Tampak buaya berukuran besar itu sudah dalam kondisi mati. Video itu diunggah oleh akun facebook Marshah Putra.
Kondisi buaya yang terlentang itu, terlihat sudah berada di daratan. Beberapa warga menyentuh dan mengabadikan buaya yang belakangan meresahkan tersebut.
Sebelumnya, di pulau tersebut ditemukan jasad tidak utuh diduga akibat diterkam seekor buaya.
Saat itu, korban bernama Jati (70). Kakek yang merupakan nelayan di pulau Jaloh yang diduga korban terkaman buaya saat sedang mencari kayu bakau seorang diri di perairan Pulau Jaloh, pada Senin (20/12/2021) lalu.
Jasad Jati ditemukan warga beberapa saat kemudian setelah keluarga memberitahu warga bahwa Jati lama tak kembali, yang sebelumnya pamitan mencari kayu bakau.
Belakangan warga memang sering melihat penampakan buaya liar di sekitar perairan lokasi jenazah korban ditemukan.
“Dpat juge buaye (dapat juga buaya),” tulis akun Nur Hidayah dalam video tersebut.
“Alhamdulillah, tapi tak mungkin 1 pasti ade lebih, tetap berhati2,” komen akun Febrian Ramadhan.
(***)







.gif)






















