- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
Kerap Jadi Teror, Buaya di Pulau Jaloh Bulang Berhasil Ditangkap Warga

Keterangan Gambar : Tangkapan layar warga menangkap buaya di Pulau Jaloh, Bulang, Batam. /1st
KORANBATAM.COM - Beredar video warga berhasil menangkap buaya di perairan Pulau Jaloh, Bulang, Kota Batam, pada Rabu (29/12/2021) malam.
Warga terlihat berkerumun penasaran melihat wujud buaya yang kerap menjadi teror bagi warga setempat.
Tampak buaya berukuran besar itu sudah dalam kondisi mati. Video itu diunggah oleh akun facebook Marshah Putra.
Kondisi buaya yang terlentang itu, terlihat sudah berada di daratan. Beberapa warga menyentuh dan mengabadikan buaya yang belakangan meresahkan tersebut.
Sebelumnya, di pulau tersebut ditemukan jasad tidak utuh diduga akibat diterkam seekor buaya.
Saat itu, korban bernama Jati (70). Kakek yang merupakan nelayan di pulau Jaloh yang diduga korban terkaman buaya saat sedang mencari kayu bakau seorang diri di perairan Pulau Jaloh, pada Senin (20/12/2021) lalu.
Jasad Jati ditemukan warga beberapa saat kemudian setelah keluarga memberitahu warga bahwa Jati lama tak kembali, yang sebelumnya pamitan mencari kayu bakau.
Belakangan warga memang sering melihat penampakan buaya liar di sekitar perairan lokasi jenazah korban ditemukan.
“Dpat juge buaye (dapat juga buaya),” tulis akun Nur Hidayah dalam video tersebut.
“Alhamdulillah, tapi tak mungkin 1 pasti ade lebih, tetap berhati2,” komen akun Febrian Ramadhan.
(***)