Mayat di Tanjung Sengkuang, Semasa Hidup Dikenal Tertutup

Reporter : KORANBATAM.COM 29 Jun 2022, 11:10:18 WIB KRIMINAL 24 JAM
Mayat di Tanjung Sengkuang, Semasa Hidup Dikenal Tertutup

Keterangan Gambar : Inafis Polresta Barelang melakukan evakuasi jenazah Syahril dari dalam rumah di Kampung Tua Tanjungsengkuang RT 03/RW 01, Batuampar, Batam, Selasa (28/6/2022) malam. /KORANBATAM.COM


KORANBATAM.COM - Mayat pria yang ditemukan dalam rumah pada Selasa (28/6/2022) malam, di Kampung Tua Tanjung Sengkuang RT 03/RW 01, Kecamatan Batuampar, Batam, diketahui tinggal berdua bersama adik kandungnya.

Warga sekitar menyebut, korban yang diketahui bernama Syahril ini orangnya tertutup.

Risma (25 tahun), salah satu warga sekitar mengungkapkan bahwa, korban merupakan warga sekitar dan dirinya tidak menyangka kematian korban. Pasalnya, dia hanya mengetahui yang sedang sakit adalah adiknya bernama Romi bukan korban Syahril.

“Dia (korban Syahril) memang tinggal dan warga disini (di RT 03/RW 01 Tanjung Sengkuang). Saya kira adiknya yang meninggal, karena adiknya yang sering sakit-sakitan,” ujar Risma, di lokasi kejadian malam itu.

Risma menilai, korban Syahril jarang berkomunikasi dengan tetangga sekitar. Warga mengetahui pria 53 tahun ini kesehariannya bekerja sebagai cleaning servis (CS) di Diamond City Mall Batam.

“Orangnya jarang terbuka. Dia (korban Syahril) hanya keluar rumah kerja, terus pulang kerja langsung masuk rumah. Mereka tinggal berdua sama adik kandungnya (tidak mempunyai istri),” sebut wanita muda yang bekerja disalah satu perusahaan di Batam tersebut.

Diberitakan sebelumnya, warga Tanjung Sengkuang, Batuampar dihebohkan dengan ditemukannya mayat dalam rumah, pada Selasa (28/6/2022) malam. Kondisi mayat berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan dengan posisi tertelungkup dan saat ditemukan sudah mengeluarkan bau menyengat.

Berdasarkan informasi yang didapat dari lapangan, jenazah Syahril sudah tiga hingga empat hari meninggal dunia.

Jasad Syahril ditemukan menggunakan celana panjang dan badannya sudah membengkak serta mengeluarkan bau busuk.

Saat ini jenazah Syahril sudah dievakuasi oleh tim Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Barelang dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.

Sementara, polisi belum memberikan keterangan resmi penyebab meninggalnya Syahril.


(red)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook