- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Mayat Perempuan di Seraya, Polisi Masih Menunggu Hasil Otopsi

Keterangan Gambar : Tampak sepi aktivitas di lokasi TKP penemuan mayat di indekos RT 03/RW 01 Kampung Seraya, Batuampar, Batam, Selasa (22/6/2021). Foto/Ilham/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Pasca penemuan mayat perempuan bernama Cornelia Benga di indekos RT 03/RW 01 Kampung Seraya, Kecamatan Batuampar, Batam, pada Senin (21/6/2021) kemarin, kondisi lokasi tempat kejadian perkara (TKP) terlihat sepi.
Pantauan KORANBATAM.COM di lapangan, Selasa (22/6/2021), tampak garis polisi terpasang di TKP penemuan. Selain itu, tidak terlihat orang sama sekali baik di dalam maupun di luar.
Pintu indekos terbuka lebar, sedangkan pagar pintu di bagian luar tertutup rapat dan tidak diperbolehkan masuk ke dalam lokasi tersebut.
“Maaf, saat ini orang lain tidak diperbolehkan masuk ke dalam. Kasusnya lagi dalam proses penyelidikan pihak kepolisian,” kata salah seorang penjaga indekos, yang tidak mau namanya disebutkan.
Ia mengatakan, jika ingin masuk ke dalam lokasi tersebut, diharapkan menghubungi pemilik indekos terlebih dahulu.
“Pesannya sama saya agar jangan mengizinkan orang lain masuk ke dalam,” ujarnya.
Ketika dihubungi, pemilik kos enggan memberikan keterangan apapun terkait kejadian tersebut.
“Kalau mau tau masalah ini, tanya saja langsung ke Kapolsek Batuampar,” ujarnya singkat melalui telepon via WhatsApp.
Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Batuampar, AKP Salahuddin, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
“Iya bener. Ada penemuan mayat di Kampung Seraya kemarin sore (Senin), sekira pukul 16.00,” kata AKP Salahuddin, ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, sore.
Keterangan gambar: Petugas saat mengevakuasi jasad Cornelia Benga yang ditemukan meninggal dunia di indekos RT 03/RW 01 Kampung Seraya, Batuampar, Batam, pada Senin (21/6/2021) sore. Foto/ist
Terkait penyebab kematiannya, Salahuddin belum bisa menjawab. Sebab, saat ini masih menunggu hasil otopsi yang dilakukan di rumah sakit.
“Kami lagi tunggu hasil otopsi Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) bang,” ujarnya.
Informasi yang diterima, mayat tersebut adalah merupakan salah satu karyawati di perusahaan Batam. Diperkirakan berusia 33 tahun. Tidak terlihat ada tanda-tanda luka memar di tubuh korban. Di lokasi kejadian (TKP), petugas telah memasang garis polisi.
Saat ini jenazah sudah dievakuasi Tim Inafis ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) guna penyelidikan lebih lanjut.
(iam)