Keterangan Gambar : Danrem 033/WP, Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu (tiga dari kanan) didampingi Kapolda Kepri Irjen Pol Dr Aris Budiman (dua dari kanan), menyambut kedatangan Mendagri RI, Jenderal Pol (Purn) Prof H Muhammad Tito Karnavian di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Sabtu (8/5/2021).

KORANBATAM.COM - Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri RI), Jenderal Pol (Purn) Prof H Muhammad Tito Karnavian, melaksanakan kunjungan kerja ke sejumlah titik arus pemulangan dan penanganan penumpang Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Indonesia melalui Pelabuhan Terminal Ferry Internasional Batam Center, Batam.

Hal ini untuk mengetahui dan memastikan secara langsung apa saja kendala dan kekurangan dilapangan dalam menyiapkan segala sesuatu terkait dengan arus penumpang dari luar negeri, mengingat di masa pandemi Covid-19.

Komandan Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama (WP) Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Jimmy Ramoz Manalu, mengatakan bahwa, Pulau Batam merupakan pintu masuk PMI yang datang dari luar negeri. Tentunya Pemerintah Daerah (Pemda) bekerja sama dengan stakeholder terkait harus memperbanyak tempat karantina dan menambah pekerja kesehatan untuk melayani pasien yang dinyatakan positif Covid-19.

“Intinya pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) dilakukan 1 pintu setelah dari Pelabuhan Asahaan Sumatra Utara (Sumut) di tutup, dan dilakukan di wilayah Kepulauan Riau khusus di Batam,” kata Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, Sabtu (8/5/2021).

Masih dikatakan Danrem 033/WP bahwa, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, sebagai Komando Tugas dalam pemulangan WNI/PMI dan sebagai pelaksanan daerah adalah Panglima Daerah Militer (Pangdam) serta Komando Resor Militer (Korem) di wilayah pemulangan.

“Pemulangan WNI ini menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Kementerian terkait lainnya. Selain itu, adanya dokumen hasil rapid WNI/PMI dari Negara Malaysia yang berbeda, maka kita lakukan pemeriksaan ulang sesuai aturan dan dilakukan seperti Karantina Mandiri yang sudah tersedia,” jelasnya.

Sementara, Mendagri, Tito Karnavian menyampaikan bahwasanya dibutuhkan tambahan tenaga kesehatan (Nakes) untuk melayani pekerja migran Indonesia yang tengah menjalani karantina dan perawatan Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau, sepulangnya dari Malaysia.

“Perlu tambahan tenaga kesehatan dan obat-obatan. Ini nanti disampaikan pada rapat di tingkat pusat,” kata Tito, usai meninjau proses kedatangan PMI di Pelabuhan Internasional Batam Center, Batam.

Menurut Mendagri, solusinya adalah tambahan tenaga kesehatan dari daerah yang penularan Covid-19 relatif lebih sedikit.

“Atau TNI-Polri, yang paling cepat biasanya TNI-Polri,” kata mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) itu.

Rombongan Mendagri RI tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang sekira pukul 11.55 WIB menggunakan pesawat Garuda.

Turut hadir dalam penyambutan rombongan Mendagri di antaranya Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kepri Irjen Pol Dr Aris Budiman, Wali Kota Tanjungpinang Hj Rahma, Bupati Bintan Apri Sujadi, Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) RHF Kolonel Pnb Andy Wijanarko, Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kepri Dewi Komalasari dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri T.S Arif Fadillah, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kepri dan Kota Batam lainnya.

Informasi yang dihimpun, pukul 12.07 WIB rombongan Mendagri RI selanjutnya bergeser dari Room Very Important Person (VIP) Bandara RHF menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang (TPI).

Pukul 12.48 WIB Mendagri RI beserta rombongan FKPD Kepri menuju ke Pelabuhan Telaga Punggur Batam menggunakan kapal MV Ocean Dragon 7.

Pukul 15.45 WIB, Mendagri RI beserta rombongan bergerak menuju Pelabuhan Internasional Ferry Batam Center, pukul 15.55 Wib, tiba di Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center untuk meninjau langsung kedatangan WNI/PMI dari Negara Malaysia dan Singapura didampingi Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316/Batam Letnan Kolonel (Letkol) Kav Sigit Dharma Wiryawan, dan Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Barelang Polda Kepri Kombes Pol Yos Guntur Yudi Fauris Susanto.

(ilham)

---