- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
Muhammad Rudi Dinobatkan menjadi Keluarga Besar Flores Atas Apresiasi Kepemimpinannya

Keterangan Gambar : Kepala BP Batam, Muhammad Rudi (dua dari kanan), disambut hangat oleh Perkumpulan Keluarga Besar Flores Kepri di Bintan saat dinobatkan jadi warga suku Flores, Minggu (17/7/2022). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi menerima penobatan sebagai warga suku Flores dari Perkumpulan Keluarga Besar Flores Kepulauan Riau (Kepri) di Bintan, Minggu (17/7/2022).
Prosesi penobatan tersebut dilakukan dengan sejumlah rangkaian, sejak kedatangannya di Tanjungpinang. Muhammad Rudi disambut antusias dengan tarian selamat datang tari Hegong dari Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT ) disertai penyematan selendang tenun.
Selanjutnya, Muhammad Rudi dan rombongan diajak menuju bakal rumah besar di Batu 2 Tanjungpinang, untuk melakukan serangkaian prosesi adat. Setelahnya, rombongan menuju Bintan Blue Coral (BBC), Pantai Trikora sebagai tempat acara puncak dengan iringan musik tarian Maumere dari atas kendaraan lori.
Menempuh perjalanan satu jam, setibanya di BBC, Muhammad Rudi kembali disambut dengan tarian-tarian dari berbagai daerah yang ada di Flores. Menuju panggung penobatan, Ia disematkan sejumlah aksesoris adat.
Penobatan Muhammad Rudi sebagai warga suku Flores dilakukan oleh 12 Kepala Adat Flores di Kepri, yaitu Ketua Besar Perkumpulan Keluarga Besar Flores Kepri, Sekretaris Jendral Perkumpulan Flores, Pemangku Adat Ikatan Keluarga Besar Loe Ende, Pemangku adat Persatuan Keluarga Flores Kepri, Pemangku Adat Nagekeo, Pemangku Adat Flores Timur, Ketua Paguyuban Lembata, Ketua Paguyuban Himpunan Canai Manggarai, Ketua Paguyuban Persatuan Keluarga Nada Bajawa, Ketua Paguyuban Ikatan Keluarga Besar Maumere, Ketua Paguyuban Ikatan Keluarga Besar Indelio dan Ketua Paguyuban Flores Timur.
“Hari ini Beliau adalah bagian dari kita yang bersatu dalam hati, jiwa dan raga, niat beliau adalah niat keluarga besar flores, untuk itu kami ingin beliau terus membangun, membangun Kepri yang kita cintai bersama,” kata Ketua Besar Perkumpulan Keluarga Besar Flores Kepri, Ignatius Toka Solly.
Menurutnya, sosok Muhammad Rudi merupakan sosok tokoh yang berkharisma dan menjadi dambaan masyarakat. Langkah Muhammad Rudi dalam membangun Batam nyatanya mendapat apresiasi dan pengakuan di hati masyarakat suku Flores di Kepri.
“Sepanjang sejarah kehidupan suku Flores di tanah bertuah di Negeri Melayu bumi segantang lada, kami menemukan sosok manusia yang hebat yang punya kemampuan, manusia yang sangat humanis punya moral yang sangat luar biasa,” sebutnya.
Atas dasar itu, pihaknya memberikan gelar sebagai bagian dari keluarga besar Flores. Disebutkan, hingga saat ini terdapat lebih kurang 70 ribu warga suku Flores yang bermukim di Kepri.
“Bagi kami (keluarga besar Flores), beliau belum pernah cacat sedikitpun di mata kami dan pantas lah kami mohon kepada yang maha kuasa meminta kepada pewaris, para leluhur kami untuk menobatkan, mengadatkan beliau menjadi ahli waris dan bagian anak cucu dan turunan flores,” ujarnya.
Sementara, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengaku bersyukur dan berterimakasih atas penobatan yang diberikan tersebut. Menurutnya, penobatan sebagai warga suku Flores yang diterima adalah sebuah amanah dalam membangun daerah.
“Saya merasa senang dan bahagia telah dipercaya oleh warga suku Flores, saya bangga menjadi bagian dari keluarga suku Flores, saya akan berdiri tegak di atas seluruh anak bangsa dan mengajak untuk bersama membangun Kepri yang kita cintai ini,” kata Rudi.
Membaiknya pertumbuhan ekonomi di Kota Batam, menjadikan Muhammad Rudi berharap apa yang sudah dibangun di Batam dapat juga memberikan dampak positif bagi Kota lainnya di Provinsi Kepri.
“Mari kita bangun Batam untuk Kepri, mudah-mudahan semua berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sumber: BP Batam