- Ciptakan Wartawan yang Berkompeten, Puluhan Jurnalis Ikuti UKW ke-16 di Kepri
- Rapat Pleno Terbuka KPU Anambas Mencuat Calon Terpilih Wajib Sampaikan LHKPN
- Berikut 13 Pengarahan Pangkoopsud I ke Prajurit Lanud RHF dan Satrad 213
- UAS Isi Tausiyah di Masjid BJ Habibie BP Batam, Ajak Jemaah Laksanakan Ibadah Tepat Waktu
- Piala Asia U-23, BP dan Pemkot Batam Gelar Nobar Timnas Garuda vs Irak
- Sopir Truk di Tanjungpinang Kesulitan Dapat Solar, Antre hingga Berjam-jam di SPBU
- UKW PWI Gratis di Batam Digelar 3 Mei 2024 Mendatang
- Kinerja Bongkar Muat Peti Kemas Pelabuhan Batam Triwulan I 2024 Naik 8 Persen
- DPC PDIP Kepulauan Anambas akan Buka Pendaftaran Kepala dan Wakil Kepala Daerah, Catat Tanggalnya
- Puluhan Karyawan akan Demo di May Day Gegara Upah Lembur Tidak Dibayar
Muhammad Rudi: Pajak untuk Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat
Keterangan Gambar : Acara pembukaan Bulan Panutan PBB-P2 Batam tahun 2023 bersama sejumlah Forkopimda, di Hotel Planet Holiday, Rabu (15/3/2023). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi mengajak masyarakat untuk menunaikan kewajibannya dalam membayar pajak.
Sebab, pembangunan yang tengah masif dilaksanakan di Kota Batam saat ini demi peningkatan ekonomi, karena adanya kontribusi dari masyarakat, berupa pajak dan retribusi yang dibayarkan kepada pemerintah.
“Kalau kita ingin membangkitkan ekonomi, maka kita harus membangun seluruh fasilitas yang dibutuhkan untuk membangun ekonomi itu sendiri,” ujarnya saat membuka Bulan Panutan PBB-P2 Kota Batam tahun 2023 di Hotel Planet Holiday, Rabu (15/3/2023).
Ia melanjutkan, ada sejumlah pembangunan yang dilaksanakan oleh BP Batam saat ini. Mulai dari pembangunan infrastruktur jalan menuju industri, bandara, pelabuhan, rumah sakit dan pembangunan lainnya.
“Hari ini secara global semua kita bangun. Jalan yang kita bangun tidak hanya ke bandara, tetapi juga jalan ke industri. Kita ingin memberikan kenyamanan buat mereka yang berinvestasi di Kota Batam, semakin banyak orang yang masuk berinvestasi, maka semakin meningkat ekonomi Batam,” jelasnya.
Ia menambahkan, jika perputaran uang di Kota Batam sudah mencapai Rp100 hingga Rp200 triliun dalam satu tahun. Maka, kesejahteraan di Kota Batam akan semakin meningkat. Begitu juga sebaliknya, jika perputaran uang di Batam masih sedikit. Tentunya harus banyak pekerjaan yang harus dikerjakan.
“Maka tugas saya sama Forkopimda, kita bangun semuanya. Supaya semua hidup bahagia dan nyaman di Kota Batam. Karena itu, kita semua harus kompak dan bersatu,” imbuhnya menandasi. (***)