- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Panglima TNI Lakukan Bhakti Sosial di Sijantung Pulau Galang

Keterangan Gambar : Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlatamal) IV, Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah, bersama pimpinan TNI-Polri serta unsur FKPD Provinsi Kepri saat menyambut kedatangan Panglima TNI Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto, dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs Idham Azis, di VIP room Bandara Hang Nadim Batam. (Foto : Humas Dispen Lantamal IV Tanjungpinang)
KORANBATAM.COM, Batam – Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlatamal) IV, Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah, bersama pimpinan TNI-Polri serta unsur FKPD Porvinsi Kepri menyambut kedatangan Panglima TNI Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto, dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs Idham Azis, di VIP room Bandara Hang Nadim Batam.
Kadispen Lantamal IV, Saul Jamlaay menyampaikan bahwa kedatangan Panglima TNI dan Kapolri ke Batam adalah dalam rangka menghadiri kegiatan Bhakti Sosial di desa Sijantung, Kecamatan Galang, yang merupakan pemukiman penduduk yang masih satu Kecamatan, dimana nantinya akan dibangun untuk rumah sakit bagi pasien yang terinveksi virus Corona (Covid-19).
"Serta memberikan pengarahan kepada prajurit TNI dan Polri dilokasi, yang direncanakan akan di renovasi rumah sakit tersebut," ujar Saul Jamlaay, Minggu (8/3/2020).
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto menjelaskan bahwa Pulau Galang ditakdirkan untuk kegiatan kemanusiaan yaitu pertama kali dijadikan tempat pengungsian Vietnam.
"Saat ini bersama TNI-Polri dan seluruh komponen masyarakat menyiapkan operasi kemanusian untuk membangun suatu pusat rumah sakit khusus dalam rangka menangani korban Covid-19," kata Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto.
Dikatakannya, lokasi ini sangatlah ideal ditengah hutan dengan jarak dari pemukiman penduduk kurang lebih 3 km, untuk bisa datang ke lokasi tersebut.
"Batam juga memiliki Bandara Internasional yang dapat didaratkan pesawat berbadan kecil maupun lebar," ucapnya.
Ia juga menambahkan kepada seluruh prajurit TNI-Polri, segera melaksanakan kegiatan pengamanan, baik di jalan raya maupun di lokasi yang akan dibangun.
"Sampai dengan target pembangunan yang ingin dicapai dan fasilitas akan segera tersedia, lalu juga segera dioperasionalkan untuk menampung saudara-saudara kita yang melaksanakan Observasi dan isolasi di wilayah ini, sehingga diharapkan keluar dari Pulau Galang sudah terbebas dari Covid-19," terangnya.
Selanjutnya, Panglima TNI Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto menjelaskan bahwa dirinya, Kapolri dan Kepala BNPB hadir di Pulau Galang, untuk melihat segala persiapan dari prajurit dan persiapan rencana pembangunan rumah sakit khusus Observasi pasien yang terinfeksi virus Corona tersebut.
"Rencananya akan dibangun suatu rumah sakit khusus, yang memiliki dua fasilitas diantaranya yakni fasilitas untuk Observasi dan Isolasi. Kemudian Kita juga sudah mengajukan untuk disiapkan dengan kapasitas 1000 tempat tidur dan 50 ruang isolasi dengan bertekanan negatif serta dilengkapi dengan filter, dari 50 ruangan itu, 30 ruangan yang akan digunakan untuk non ICU sedangkan 20-nya untuk ruangan ICU," paparnya.
Panglima TNI, Marsekal TNI Dr (HC) Hadi Tjahjanto juga berharap agar mudah-mudahan rencana ini bisa terealisasikan dan bisa gunakan kepada saudara-saudara yang harus melaksanakan Observasi dan Isolasi apabila ada yang terinfeksi, untuk segera dilaksanakan pengobatan," tuturnya.
Hadir dalam kunjungan tersebut diantaranya yakni Plt Gubernur Provinsi Kepri H Isdianto, Pangkobwilhan I Laksdya TNI Yudo Margono, Asops Panglima TNI, Aslog Panglima TNI, Aslog Kasau, Aster Panglima TNI, Kabareskim Polri, Asops Kapolri, Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto, Dir D Bais TNI Laksma TNI Wahyu, Danrem 033/WP Brigjen TNI Gabriel Lema, Ka BPNB, Danlanud RHF Kolonel Pnb Andi Wijanarko, Pejabat Utama Lantamal IV, Unsur FKPD Provinsi Kepri serta unsur pimpinan TNI-Polri Kepri. (iam)