Pemko Batam Terus Wujudkan Batam sebagai Kota Layak Anak

Reporter : KORANBATAM.COM 30 Nov 2022, 16:19:41 WIB DAERAH
Pemko Batam Terus Wujudkan Batam sebagai Kota Layak Anak

Keterangan Gambar : Rapat RAD KLA Batam tahun 2022 di Batam Center, Batam, Rabu (30/11/2022). /Pemko Batam


KORANBATAM.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam di bawah kepemimpinan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Wakilnya Amsakar Acmad akan terus berkomitmen mewujudkan Kota Batam sebagai Kota Layak Anak (KLA). 

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keuarga Berencana (P3AP2 & KB), Novi Harmadyastuti saat memimpin pembahasan Rencana Aksi Daerah (RAD) KLA Batam tahun 2022.

Novi mengatakan, sejak awal Pemko Batam memang telah berkomitmen untuk terus mewujudkan Batam sebagai daerah atau kota KLA. Bahkan tahun 2022 ini, Batam menjadi satu-satunya kota di Kepulauan Riau (Kepri) yang meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) predikat Nindya.

“Jadi tahun 2022, dari 7 kabupaten/kota se- Provinsi Kepri yang mendapat predikat Nindya hanya Batam,” ucap Novi, Rabu (30/11/2022).

Menurutnya, hal itu dapat diraih karena bentuk komitmen dari semua stakeholder yang memang memiliki visi dan misi sama bahwa sangat penting bagi Batam untuk menjadi kota yang layak bagi anak.

“Anak yang terpenuhi hak-haknya insyaallah akan menjadi generasi yang hebat,” ujarnya.

Karena itu, kata dia, dengan adanya rencana aksi daerah KLA kota Batam tahun 2022 ini diharapkan semakin erat terjalin kerjasama semua pihak. Sehingga, anak-anak Batam dapat terus mendapatkan hak-haknya.

“Karena Dinas P3AP2 & KB tidak akan mungkin bisa berjalan sendiri tanpa ada dukungan dan kerjasama semua pihak,” imbuhnya.

Ia menjelaskan bahwa, ada beberapa program di lakukan Pemko Batam yaitu ada deklarasi sekolah anak, pemberian subsidi transportasi bagi anak-anak sekolah di hinterland, melakukan pencegahan (sosialisasi dan kampanye), Memberikan bantuan hukum pada anak yg berhadapan dengan hukum dan pemulihan (Rehabilitasi), memberikan bantuan hukum kepada anak sebagai pelaku, korban dan saksi secara cuma-cuma bagi keluarga tidak mampu bekerjasama yang bekerjasama dengan LBH Mawar Saron.

Selanjutnya, membangun zona selamat sekolah,meluncurkan Kartu Identitas Anak (KIA), membangun taman cerdas,  membentuk forum anak yang dikelola oleh anak Batam dan lain-lain.

Kemudian, dalam rakor tersebut juga dibahas lima klaster indikator KLA sebagai acuan dasar yang melakukan RAD yaitu hak sipil kebebasan, hak lingkungan keluarga dan pengasuh alternatif, hak kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya dan pelindungan khusus.

“Kita harus memastikan khususnya anak-anak di Batam tetap terlindungi, terpenuhi hak-haknya. Seluruh pihak juga harus memastikan agar anak-anak bergembira, tumbuh sebagai manusia yang berjiwa merdeka dan menjadi bagian dari kemajuan bangsa,” sebutnya.

Rapat RAD dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Tuti selaku narasumber mewakili dari Ketua Gugus Tugas KLA. Setelah kegiatan juga diisi dengan diskusi dan tanya jawab dalam penyusunan RAD KLA 2022.

Dimana setiap klaster dihadiri oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait seperti Polresta Barelang, Bapelitbang, Inspektorat, Badan Kesbangpol, Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pendikan (Disdik) dan lainnya. (***)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook