- BP Batam Terima Kunjungan CEO dan Co-Founder Sustainability Economics
- Ardiwinata Bangga Ara Bawa Batam Terpilih Jadi Tuan Rumah Munas HPI 2026 Mendatang
- RDP bersama Komisi VI DPR RI, BP Batam Sampaikan Besaran Efisiensi 2025
- Rudi Ucapkan Terima Kasih, Danlantamal IV Batam Siap Beri Dukungan Penuh
- Peringati Bulan K3 Nasional 2025, PLN Batam-TJK Power Tanam Pohon di Gardu Induk Tanjung Kasam
- Selama Imlek dan Isra Miraj, PLN Batam Jaga Keandalan Pasokan Listrik
- Entry Meeting: BP Batam Siap Wujudkan Good Governance atas Rekomendasi BPKP RI
- BP Batam Gelar Entry Meeting Laporan Keuangan Tahun 2024 dengan BPK-RI
- Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025 di Kepri Dimulai Hari Ini, Simak Sasaran yang Diincar
- Warga Bintan Utara Tolak RUU KUHAP, Kritik Kewenangan Jaksa Dalam Penyidikan
Peringati Bulan K3 Nasional 2025, PLN Batam Tegaskan Komitmen Zero Harm Zero Loss

Keterangan Gambar : Foto bersama pegawai PT PLN Batam usai melaksanakan apel siaga di kantor Korporat PLN Batam, Selasa (21/1/2025). /PLN
KORANBATAM.COM - PT PLN Batam menyelenggarakan apel siaga untuk memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025 yang berlangsung dari 12 Januari hingga 12 Februari 2025.
Kegiatan yang digelar di kantor Korporat PLN Batam Selasa (21/1) kemarin, menjadi wujud nyata komitmen perusahaan dalam mengedepankan budaya K3 di setiap lini operasional.
Direktur Utama PLN Batam, M Irwansyah Putra menyampaikan pesan Menteri Ketenagakerjaan RI, Prof Yassierli bahwa, yang menekankan pentingnya keselamatan kerja sebagai prioritas utama, bukan sekadar angka atau statistik, tetapi sebagai komitmen nyata untuk melindungi setiap sumber daya manusia (SDM) di lingkungan PLN Batam.
“Keselamatan dan kesehatan kerja adalah aspek vital dalam mendukung pembangunan nasional. K3 bukan hanya tentang mencegah kecelakaan, tetapi juga merupakan investasi strategis yang dapat menekan kerugian usaha, meningkatkan kualitas hidup serta memperkuat daya saing dan produktivitas nasional di kancah global,” ujarnya.
Dalam apel ini, Irwansyah juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat koordinasi, sinergi dan kolaborasi demi mewujudkan kemandirian berbudaya K3.
Hadir pula sejumlah mitra kerja dan asosiasi seperti Ketua Ketenagalistrikan Indonesia (Pakklindo) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan Ketua Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanikal Indonesia (Akli) Provinsi Kepri, yang turut memberikan dukungan terhadap inisiatif ini.
“Mari kita bersama-sama menggelorakan pentingnya budaya K3 di setiap kesempatan. Semoga langkah ini memotivasi masyarakat umum, industri, akademisi, organisasi profesi, asosiasi dan pihak terkait lainnya untuk berperan aktif dalam mendukung kebijakan K3 Nasional,” tutupnya. (*)