Keterangan Gambar : Penyemprotan Disinfektan Secara Serentak Dilakukan oleh Polda Kepri dan Jajaran, Selasa (31/3/2020). (Foto : Humas Polda Kepri)

KORANBATAM.COM, Batam – Penyemprotan disinfektan secara serentak dilakukan oleh polda kepri dan jajaran, pada Selasa (31/3/2020) pagi, sekira pukul 09.00 WIB.

Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto, Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah, Irwasda Polda Kepri dan Pejabat Utama Polda Kepri.

Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah menjelaskan bahwa, penyemprotan disinfektan secara serentak di seluruh Indonesia dilakukan termasuk Polda Kepri dan Polres Barelang serta jajarannya, melakukan penyemprotan disinfektan pada Selasa (31/3/2020) kemarin.

"Kegiatan ini bertujuan untuk memutus mata rantai dari penyebaran virus korona (covid-19) di Indonesia. Harapan dari kegiatan penyemprotan disinfektan secara serentak ini, ialah merupakan sebuah gerakan moral dan bentuk gerakan nyata untuk mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan, agar penyebaran virus Covid-19 ini tidak semakin meluas terutama di tempat-tempat umum seperti jalan raya, taman dan di tempat fasilitas-fasiltas umum lainnya," ujar Brigjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah, Rabu (1/4/2020).

Kegiatan diawali dengan apel pelaksanaan tugas dan penyampaian arahan oleh Dir Samapta Polda Kepri, Kombes Pol Sarif Rahman yakni sesuai arahan Kapolda Kepri, Irjen Pol Andap Budhi Revianto bahwa penyemprotan disinfektan dilakukan tidak mengenai sasaran tubuh manusia terutama dibagian hidung, mata dan telinga.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Dir Binmas Polda Kepri. Dengan harapan semoga tugas operasi kemanusiaan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Kemudian, selesai pelaksanaan apel, selanjutnya tim bergerak menuju ke tempat-tempat umum dan tertutup di kota Batam.

Kegiatan penyemprotan disinfektan secara serentak ini juga dilakukan di tempat-tempat tertutup seperti ATM, rumah makan, pasar-pasar, rumah-rumah ibadah, sekolah dari Taman Kanak-kanak (TK) sampai di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan juga jalan-jalan kampung dengan bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Polsek-polsek.

Sementara itu, dalam kegiatan penyemprotan cairan disinfektan secara serentak ini, Polda Kepri menurunkan 36 kendaraan diantaranya yakni Armoured Water Cannon (AWC), dan mobil Double Cabin yang sudah dimodifikasi agar spray cairan disinfektan yang keluar seperti embun.

Wakapolda Kepri juga menjelaskan, bahwa cairan disinfektan yang disemprotkan adalah disinfektan yang sesuai dengan anjuran dari World Health Organization (WHO) yaitu 1 mg untuk 1 liter yang aman untuk manusia.

"Kegiatan penyemprotan disinfektan secara serentak ini juga dilakukan oleh orang perorangan dengan menggunakan perangkat penyemprotan hama," tuturnya.

Ia juga menyampaikan, bagi siapapun yang meminta pertolongan dan bantuan Polda Kepri, agar menghubungi Kabid Humas Polda Kepri dan Komandan Satgas Operasi Aman Nusa II Dir Samapta Polda Kepri yang akan memberikan bantuan secepat mungkin seperti meminta penyemprotan disinfektan di tempat-tempat umum dan fasilitas umum lainnya.

"Penyemprotan disinfektan ini sudah dilaksanakan sejak dimulai dari tanggal 21 Maret, sekira pukul 09.00 hingga pukul 14.00 WIB setiap harinya," katanya.

Selain itu, Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah juga menekankan kepada seluruh masyarakat Kepulauan Riau (Kepri) khususnya Kota Batam, agar menjaga jarak aman “Physical Distancing”.

"Semoga kita bisa menyelesaikan terpaparnya masyarakat Kepri dari ancaman virus corona dengan sikap yang disiplin dan komitmen serta saling mengingatkan untuk kebaikan," tegasnya.

Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt, sebelum pelaksanaan penyemprotan disinfektan berlangsung, menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk memasuki ruangan sehingga kegiatan penyemprotan ini tidak menimbulkan dampak kepada masyarakat.

"Kepada seluruh masyarakat kami sampaikan untuk tetap berada dirumah "Stay at Home", tinggallah dirumah untuk kita semua. biarkan TNI-Polri yang bekerja, silahkan melaksanakan kegiatan dirumah, berbelanja masih diperbolehkan, fasilitas-fasiltas logistik masih terbuka, namun kami menghimbau kalau ingin membeli makan silahkan namun dibungkus untuk dibawa pulang, hindari kerumunan dan nongkrong di rumah-rumah makan," kata Kombes Pol Harry Goldenhardt.

(iam)

---