- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Puncak Arus Nataru, Ditpam BP Batam Perketat Keamanan di Pelabuhan

Keterangan Gambar : Personel Ditpam BP Batam melakukan pengamanan di Pelabuhan Pelni Batuampar. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Direktorat Pengamanan (Ditpam) Badan Pengusahaan (BP) Batam memperketat keamanan pelabuhan guna menghadapi lonjakan penumpang pada perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Kepala Sub Direktorat (Subdit) Pengamanan Aset dan Objek Vital Ditpam BP Batam, AKBP S.A. Kurniawan mengatakan, fokus pengamanan pun dilakukan di tiga pelabuhan berbeda. Ketiganya adalah Pelabuhan Pelni Batuampar, Pelabuhan Sekupang dan Pelabuhan Punggur.
“Hari ini adalah puncak arus lalu lintas penumpang. Jadi keamanan penumpang di pelabuhan menjadi prioritas kami,” ujarnya, Jumat (22/12/2023).
Di masing-masing pelabuhan, lanjut Kurniawan, pihaknya melakukan penguatan personel demi menjaga situasi kondusif.
Dengan rincian, Pelabuhan Batuampar mendapat tambahan 30 personel. Pelabuhan Sekupang dan Pelabuhan Punggur masing-masing delapan personel.
“Untuk kondisi normal, di Batuampar hanya sebanyak 11 personel. Karena hari ini puncak arus mudik Nataru, jadi kami menambah 30 personel. Hal yang sama juga dilakukan di dua pelabuhan domestik lainnya,” sebutnya.
Kurniawan menjelaskan, pengamanan kawasan pelabuhan juga melibatkan pihak Kepolisian, TNI, Bea Cukai (BC) dan Karantina Kesehatan.
Dimana, masing-masing personel terlibat penuh dalam mengawasi puncak arus mudik Nataru agar tak terjadi tindakan melanggar hukum.
“Sejauh ini semuanya kondusif. Kami juga mengimbau agar seluruh penumpang untuk tetap berhati-hati selama berpergian,” pungkasnya. (***)