Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi (tengah, kemeja lengan biru panjang), melihat langsung keadaan banjir yang terjadi di Kota Batam, Minggu (2/1/2022). /Pemko Batam

KORANBATAM.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, berkeliling meninjau banjir yang terjadi di Kota Batam. Peninjauan dilakukan sejak, Sabtu (1/12/2022) malam. Gerak cepat tersebut sebagai dasar pengambilan keputusan guna menyelesaikan persoalan yang terjadi di lapangan.

Setelah melihat langsung keadaan, pada malam tersebut juga, Rudi langsung memimpin rapat untuk mengerucutkan solusi yang akan diambil ada setiap titik yang banjir.

Tidak berhenti, pada hari ini, Minggu (2/1/2022), Rudi kembali berkeliling. Salah satunya menyambangi titik banjir di Perumahan Cipta Asri 3, Sagulung. Bersepakat dengan pihak-pihak terkait seperti Rukun Tetangga dan Warga (RT/RW) dan pemilik lahan akhirnya diambil sejumlah  keputusan.

“Kita selesaikan permasalahan awal terlebih dahulu,” ujar Rudi.

Di lokasi ini, keputusan yang diambil di antaranya menambah ruang aliran air ke gorong-gorong dengan membangun drainase. Kemudian membersihkan aliran air, termasuk gorong-gorong. Lalu, di muara pembuangan air akan dilebarkan.

“Pengerjaan akan langsung dimulai hari ini, dan secepatnya harus diselesaikan,” katanya.

Ketua RT setempat, Hendri, maupun Plt Ketua RW, Aditya, menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota atas gerak cepatnya melihat langsung serta menghadirkan solusi bagi persoalan masyarakat.

“Pak wali sejak malam turun, ini keseriusan yang nyata. Kami berharap setelah muara parit dinormalisas, kita akan aman dari banjir,” kata Hendri.

Setelah dari Perumahan Cipta Asri 3, Rudi bersama rombongan lantas mengecek drainase di sekitar Rumah Sakit (RS) Aini Batuaji. Meluapnya drainase menjadi menyebab banjir, seperti di perumahan Komando Distrik Militer (Kodim) Batuaji.

Rencananya drainase tersebut akan diperlebar. Sebelum keputusan ini diambil,  akan ada pertemuan dengan pihak-pihak terkait terlebih dahulu.

Tidak hanya sejumlah lokasi yang disambangi langsung Rudi, titik-titik banjir lain juga akan menjadi perhatian pemerintah.

Sumber: Pemko Batam

---