Keterangan Gambar : Warga Tanjungsengkuang saat diambil sampel hidup oleh tenaga kesehatan, dalam kegiatan rapid test Antigen di Kelurahan Tanjung Sengkuang, Batuampar, Batam, belum lama ini. Foto/Ilham/KORANBATAM.COM

KORANBATAM.COM - Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Batam menggelar rapid test Antigen di rumah susun (rusun) Badan Pengusahaan (BP) Batam Bida Ampar, Batuampar, pada Kamis (29/7/2021). Hal ini dilakukan sebagai upaya testing dan tracing (penelusuran) penanganan Covid-19 di Batam.

Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Batu Ampar Tukijan, Lurah Tanjung Sengkuang Yanuar Pribadi, dan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tanjung Sengkuang drg. Irma Solvia, serta Supervisor Rusun Bida Ampar BP Batam Umi Kalsum.

Keterangan gambar: Lurah Tanjung Sengkuang, Yanuar Pribadi (dua dari kiri) bersama Bhabinkamtibmas Polsek Batuampar, H Bripka Jumakir (kanan), melihat langsung pelaksanaan rapid test antigen massal di Kantor Kelurahan Tanjung Sengkuang, Batuampar, belum lama ini. Foto/Ilham/KORANBATAM.COM

Supervisor Rusun Bida Ampar BP Batam, Umi Kalsum, mengatakan, pelaksanaan rapid test Antigen secara massal di Rusun Bida Ampar BP Batam hanya pada hari ini. Adapun jumlah penghuni di Rusun Bida Ampar BP Batam 556 orang. Kegiatan antigen massal ini juga akan dilaksanakan di rusun BP Batam lainnya, yakni Rusun Bida Kabil, Sekupang dan Bida Muka Kuning.

“Rusun Tanjung Uncang tidak digelar swab tes antigen massal karena saat ini digunakan untuk karantina Pekerja Migran Indonesia (PMI),” kata Umi.

Sementara, Lurah Tanjung Sengkuang, Yanuar Pribadi, mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan guna penanganan pencegahan Covid-19 dan menyisir kemungkinan masyarakat yang terpapar Covid-19.

“Kita mulai proses tracing seperti rapid test tahun lalu. Memang untuk penghuni rusun sendiri sudah ada yang terkonfirmasi positif, salah satunya penghuni di Rusun Bida Ampar,” ujar Yanuar.

Keterangan gambar: Warga penghuni Rusun Bida Ampar diambil sampel hidup oleh tenaga kesehatan, dalam kegiatan rapid test Antigen massal, belum lama ini.

Kecamatan Batuampar sendiri terdiri dari empat kelurahan, yaitu Kelurahan Tanjungsengkuang, Sungai Jodoh, Batu Merah dan Kelurahan Kampung Seraya. Saat ini, Kelurahan Tanjungsengkuang sendiri kini masih berstatus zona merah.

“Untuk penanganan Covid-19 didukung oleh tenaga kesehatan (Nakes) Puskesmas Tanjung Sengkuang. Nantinya akan terus berkoordinasi dengan Posko-posko Covid-19 di tingkat Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) setempat,” jelas Yanuar.

Sebanyak 6 orang Nakes dari Puskesmas Tanjung Sengkuang mendukung kegiatan Rapid Test Antigen Massal ini. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Puskesmas Tanjung Sengkuang, drg. Irma Solvia.

“Jumlah nakes yang bertugas memang tidak banyak, karena melihat jumlah penghuni yang tidak banyak dan kegiatan ini dijadwalkan dua kali, yaitu pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Kemudian dilanjutkan pukul 15.00 sampai 17.00 WIB,” kata Irma.

Berdasarkan data Puskesmas Tanjung Sengkuang, jumlah pasien terkonfirmasi positif di wilayah kerjanya saat ini sebanyak 67 kasus. Pasien-pasien tersebut sudah dilakukan isolasi dan penanganan yang tersebar di beberapa lokasi, yakni Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, rumah sakit rujukan pemerintah lainnya, Asrama Haji Batam dan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

 

Sumber: BP Batam

---