- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
Seorang Pria Nekat Lompat dari Fly Over Pelabuhan Punggur, Selamat Terjatuh di Mobil

Keterangan Gambar : Warga Batam saat membantu korban yang melompat dari Jembatan Layang Pelabuhan Ferry Domestik Punggur, Batam, Selasa (11/10/2022). /iNews TV
KORANBATAM.COM - Diduga mengalami depresi, seorang pria di Kota Batam nekat melompat dari jembatan layang setinggi 7 meter di Pelabuhan Ferry Domestik Punggur, Selasa (11/10/2022) kemarin. Korban selamat, setelah jatuh menimpa mobil yang sedang parkir.
Korban yang nekat melompat dari jembatan layang tersebut mengalami luka lecet di bagian kaki dan tangan. Sementara mobil bernomor polisi BP 1754 IM yang diketahui milik Devi Novita, mengalami rusak parah akibat tertimpa tubuh korban.
Dari rekaman Closed Circuit Television (CCTv), pria yang diketahui berinisial SYA, warga Nongsa tersebut, terlihat berdiri di jembatan layang sambil berteriak. Tidak berapa lama kemudian, SYA terlihat memanjat dinding pembatas jembatan layang lalu melompat.
Warga yang melihat aksi nekat SYA melompat dari jembatan layang langsung berlarian memberikan pertolongan. Saat warga berupaya mengevakuasi, dibuat kerepotan karena SYA berteriak-teriak histeris menyebut nama Jhosua dan melakukan perlawanan.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kawasan Pelabuhan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Awal Sya'ban Harahap menyebutkan, sebelum nekat melompat dari ketinggian 7 meter, SYA sempat terlihat mondar-mandir di atas jembatan. Bahkan, ada warga melihatnya sempat berlari-lari di jembatan.
“Keluarga SYA yang datang ke lokasi, mengakui sebelum melakukan aksi melompat dari jembatan layang kerap mengalami kesurupan. Bahkan beberapa waktu lalu SYA sempat rutin dibawa berobat ke orang pintar,” ungkapnya.
SYA akhirnya dievakukasi ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis akibat luka yang dideritanya. Polisi juga meminta keterangan dari pemilik mobil, serta keluarga SYA di Markas Kepolisian Sektor (Polsek) KKP Kawasan pelabuhan.
(sindonews.com /red)