- Spidol Warna-warni, Guru dan MR DIY: Kisah Kecil Menghidupkan Kelas Cerdaskan Anak Bangsa
- Polsek Bengkong Gelar Minggu Kasih Sela-sela Patroli di Gereja
- OCTO Loan, Fitur Baru Bayar Transaksi Pakai QRIS Resmi Diluncurkan CIMB Niaga
- Sea Eagle Boat Race 2025: Regu Dayung Jawa Barat Masuk Final
- Universitas Batam Wisuda 724 Mahasiswa S-2 Kedokteran, Farmasi hingga S-1 Akuntansi
- Didukung Wasit Nasional, Balap Perahu Dayung Tradisional 2025 Berjalan Kondusif
- Pelabuhan Gold Coast Ferry Internasional di Bengkong Resmi Buka Rute Batam-Singapura
- Polda Kepri Sita 57 Botol Miras dan 12 Minol, 9 Penjual Disanksi Tipiring
- BP Batam Tekankan Kepastian Usaha dan Peran Logistik dalam Pertumbuhan Ekonomi
- Bola Out, Sakit Hati dan Kartu Merah: Motif Penganiayaan di Bengkong Batam
Terjun Langsung ke Kampung Tales, Mahasiswa Fikom Universitas Ciputra Lakukan Penyuluhan Kesehatan dan Lingkungan Hidup

Keterangan Gambar : Mahasiswa Fikom Universitas Ciputra berkolaborasi dengan divisi SRK dalam membuat program penyuluhan kesehatan dan lingkungan hidup. /1st
KORANBATAM.COM - Masuk bulan Desember biasanya musim hujan melanda kota Surabaya. Munculnya banjir, penyakit kulit dan berbagai penyakit menular lainnya tentu menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.
Hal ini mendorong mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Ciputra (UC) untuk berkolaborasi dengan divisi Solidaritas Relawan Kemanusiaan (SRK) dalam membuat program penyuluhan kesehatan dan lingkungan hidup.
Program penyuluhan tersebut nantinya terdiri atas rangkaian penyampaian materi oleh kelompok 4 mahasiswa Fikom UC, penyuluhan mengenai lingkungan hidup dan takakura serta adanya praktek langsung pembuatan takakura untuk warga Kampung Tales, Surabaya.
Menurut Christian, selaku koordinator SRK, kesehatan masyarakat terancam akibat bencana banjir yang rawan terjadi di tengah musim hujan ini.
“Kita perlu melakukan pengecekan kesehatan masyarakat, khususnya di daerah kampung Tales ini yang termasuk daerah rawan banjir,” kata Christian kepada media, Rabu (14/12/2022).
Adanya penyuluhan lingkungan hidup serta praktek langsung pembuatan takakura ini, kata dia, merupakan ide dari mahasiswa Fikom 2021 UC Surabaya dengan tujuan sebagai pemenuhan kegiatan pengabdian masyarakat dalam salah satu mata kuliahnya, yakni Corporate Communication and Public Relation.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga membawa dampak bagi mahasiswa Universitas Ciputra Surabaya dengan menambah pengalaman para mahasiswa/mahasiswi untuk terjun langsung ke lokasi serta berinteraksi menemui masyarakat.
“Hal ini tentunya menjadi nilai tambah bagi mahasiswa dalam pengalaman terjun langsung ke tengah masyarakat,” ungkapnya.
(red)







.gif)






















