- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Update Rempang Eco-City, 68 KK Tempati Rumah Baru Tanjung Banon

Keterangan Gambar : Penyerahan rumah baru di Kawasan Tanjung Banon.b/BP Batam
KORANBATAM.COM - Dalam dua hari terakhir, Badan Pengusahaan (BP) Batam kembali memfasilitasi pergeseran terhadap 8 Kepala Keluarga (KK) menuju rumah baru di Kawasan Tanjung Banon.
Jumlah ini menambah total keseluruhan warga terdampak pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City yang telah menempati rumah baru Tanjung Banon menjadi sebanyak 68 KK.
BP Batam melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait berharap rumah baru ini dapat membawa kebahagiaan bagi warga asal Rempang.
“Semoga warga merasa nyaman dan bahagia menempati rumah baru ini. Kami juga berharap, PSN Rempang Eco-City bisa terealisasi maksimal dengan dukungan seluruh pihak,” ujar Ariastuty, Jumat (28/2/2025).
Ia memaparkan bahwa, progres pembangunan Kawasan Permukiman Tanjung Banon terus mengalami peningkatan.
Hingga saat ini, lanjutnya, sebanyak 309 jaringan pipa distribusi Sambungan Rumah (SR) telah terpasang.
Tidak hanya itu, penyambungan daya listrik juga telah terealisasi terhadap 58 unit rumah.
“BP Batam terus berupaya maksimal agar PSN Rempang Eco-City ini dapat terealisasi dengan baik dan hak-hak masyarakat bisa terpenuhi secara maksimal,” katanya. (*)