Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyapa salah satu Veteran Batam saat bersilaturahmi di Kantor Wali Kota Batam, Batamcenter, Senin (12/4/2021).

KORANBATAM.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, bersilaturahmi bersama Veteran yang ada di Kota Batam. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Batam kepada para pejuang.

Rudi mengatakan bahwa, capaian pembangunan Batam saat ini tentu tidak  bisa lepas dari para pejuang kemerdekaan. Tak hanya harta benda saja yang dikorbankan tapi juga nyawanya.

“Sebelumnya saya sampaikan permohonan maaf, mungkin beberapa kegiatan Veteran saya tidak hadir. Tapi alhamdulillah hari ini, bisa bersilaturahmi,” kata Rudi di Kantor Wali Kota Batam, Batamcenter, Senin (12/4/2021).

Rudi juga menyampaikan bahwasanya, Pemko Batam akan berupaya mengakomodir apa yang menjadi harapan para Veteran. Karena sudah menjadi tanggung jawab Pemko memberikan perhatian kepada para Veteran.

Seperti halnya makam pahlawan yang ada di Batuaji saat ini, pihaknya sudah memperintahkan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Batam segera menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya terkait dengan masih seringnya ada genangan air di taman makam pahlawan.

“Dulu kalau tak salah, di sana juga ada Wireless Fidelity (WiFi) gratis. Mungkin ke depan, bisa kita aktifkan lagi,” ujarnya.

Kemudian terkait lahan dan gedung Veteran, Rudi yang juga sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, mengaku juga akan berupaya mewujudkan keinginan para Veteran.

“Lahan pasti akan kita carikan, tapi saya minta agar lengkapi dulu dokumennya dan kita usahakan tahun 2023 bisa dianggarkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” katanya.

Sementara itu, terkait permintaan nama Jalan Veteran, saat ini pihaknya belum bisa berjanji untuk merealisasikannya. Hanya saja pihaknya akan membentuk tim apakah memungkinkan untuk mengganti nama jalan atau tidak.

“Karena semua jalan saat ini sudah ada namanya. Kalau jalan baru mungkin mudah, tapi kalau jalan yang sudah ada kemudian mau kita ganti maka harus ada dasarnya. Nanti biar tim yang menindaklanjuti,” ujarnya.

---