- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
Zona Hijau dan Zona Kuning Pariwisata Alam, Sudah Bisa Dibuka
Irjen Pol Argo: TNI-Polri Siap Edukasi Masyarakat, Soal Protokol Kesehatan di Tempat Wisata

Keterangan Gambar : Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si. (Foto : Humas Polda Kepri)
KORANBATAM.COM, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, memperbolehkan kawasan Pariwisata alam yang berada di zona hijau dan kuning, dibuka untuk umum ditengah pandemik virus Corona. Kebijakan itu bagian dari dimulainya aktivitas berbasis ekosistem dan konservasi dengan tingkat risiko virus corona paling ringan.
Pariwisata alam yang diperbolehkan untuk dibuka secara bertahap antara lain ialah kawasan Wisata Bahari, kawasan konservasi air, kawasan Wisata Petualangan, kawasan Taman Nasional, kawasan Taman Wisata Alam.
Selain itu kawasan hutan Raya, Suaka Marga Satwa, Geopark, Pariwisata Alam non kawasan konservasi, Kebun Raya, Kebun Binatang, Taman Safari, Desa Wisata dan kawasan Wisata Alam yang dikelola masyarakat.
Menanggapi hal itu, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si. menegaskan, bahwa TNI-Polri siap untuk melakukan pengamanan dan pendisiplinan masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan di tempat Wisata tersebut.
“Personel TNI-Polri, akan ikut membantu Pemerintah dalam hal ini Gugus Tugas dalam mengatur dan mengedukasi masyarakat agar menghabiskan waktu liburannya di tempat Wisata, tetap dengan menerapkan standar Protokol Kesehatan,” ujar Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si. dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (23/6/2020).
Jenderal bintang dua ini, mengungkapkan kehadiran TNI-Polri bukan semata-mata untuk penegakan hukum, namun melakukan pendekatan Humanis dan Persuasif agar masyarakat disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan dengan tujuan memutus mata rantai penyebaran virus SARS-CoV-2 itu.
Menurutnya, aparat keamanan akan membantu memberikan sosialisasi, edukasi dan pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya melakukan Protokol Kesehatan di tengah pandemik Covid-19.
“Kami, TNI-Polri, akan mengedepankan cara-cara Persuasif dan Humanis kepada masyarakat. Kami tetap dalam kerangka bagaimana mengedukasi masyarakat agar bisa disiplin dalam hal standar Protokol Kesehatan,” jelas mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu.
Kadiv Humas Polri menjelaskan, Presiden Ir H Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya juga sempat menginstruksikan kepada TNI-Polri untuk membantu Pemerintah di 1.800 titik dalam mendisiplinkan masyarakat selama pandemik Covid-19 berlangsung.
“Tujuannya, agar Indonesia bisa menerapkan tatanan kehidupan normal yang baru atau New Normal,” kata dia.
Irjen Pol Argo menambahkan, dengan hadirnya TNI-Polri dalam mengedukasi masyarakat soal Protokol Kesehatan, di masyarakat sudah sejalan dengan cita-cita Pemerintah untuk bisa menerapkan New Normal.
“Dengan begitu, pola adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang Produktif dan aman Covid-19, akan bisa terwujud,” ucap Irjen Pol Argo.
Bahkan disisi lain, sambung Irjen Pol Argo, beberapa Polda sudah bergerak untuk membantu memulihkan sektor Pariwisata seiring kebijakan pemerintah menjelang New Normal. Terutama pada wilayah yang terdapat potensi Destinasi Pariwisata.
Ia mengatakan sektor Pariwisata memberikan kontribusi yang signifikan untuk penciptaan lapangan kerja, membawa devisa, investasi, dan merangsang hampir semua sektor lainnya. Itulah sebabnya, pihaknya bekerja keras dalam mempercepat pemulihan sektor pariwisata.
“Tugas kami, bagaimana meyakinkan Wisatawan baik Domestik maupun Internasional, agar kembali melancong di Indonesia tanpa khawatir akan penularan Covid-19,” tutur Irjen Pol Argo.
Sejumlah Polda, tambah Irjen Pol Argo, sudah bergerak untuk mengawal fase pemulihan sektor Pariwisata. Puluhan bahkan ratusan personel diterjunkan untuk pendisiplinan. Salah satu jajaran Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dimana sebanyak 520 Bhabinkamtibmas membagikan 15.000 bantuan paket sembako kepada para pekerja di kawasan Pariwisata NTB yang terdampak Covid-19.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si. mengatakan, untuk di Polda Kepri sendiri, Kapolda dan Wakapolda Kepri telah melakukan peninjauan terhadap penerapan Protokol Kesehatan baik di pintu masuk Bandara Hang Nadim, Pelabuhan dan di lokasi Wisata Lagoi Bintan.
“Kita melihat bahwa penerapan Protokol Kesehatan sudah sangat siap dengan SOP yang sudah di simulasikan, pada prinsipnya Polda Kepri bersama TNI siap mendukung kebijakan Pemerintah pusat dan daerah untuk menciptakan situasi Kamtibmas kondusif, sehingga masyarakat bisa kembali Produktif secara aman dengan penerapan Protokol Kesehatan yg ketat,” ujar Kabidhumas Polda Kepri.
(iam)