- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
- Didepan Pemerintah AS, Fary Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
- Pemotor Tewas Tergeletak di Tempat, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari
- Bhayangkari Ranting Bengkong Dorong Semangat Sehat dan Perkuat Tali Persaudaraan lewat Senam Aerobik
9 Ribu Pelaku Pariwisata di Batam Telah Divaksin Booster

Keterangan Gambar : Pelaksanaan vaksinasi Covid-19. /1st
KORANBATAM.COM, BATAM - Sekitar 9.000 orang pelaku pariwisata, budaya dan ekonomi kreatif di Kota Batam Kepulauan Riau telah menerima suntikan vaksin Covid-19 penguat (booster) guna meyakinkan pelancong dalam dan luar negeri untuk berkunjung ke daerah setempat.
“Pelaksanaan vaksinasi booster terus dilakukan, dan hari ini kembali dilakukan. Artinya sekitar 9.000 pelaku pariwisata sudah menerima vaksinasi booster," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, Senin (21/2/2022).
Vaksinasi Covid-19 diberikan kepada insan pariwisata, budaya dan ekonomi kreatif yang telah mendapatkan dosis kedua lebih dari enam bulan lalu. Imunisasi, lanjutnya, untuk insan pariwisata sengaja didahulukan guna menciptakan kekebalan tubuh komunal, dan dalam rangka persiapan pembukaan wisata dari dalam dan luar negeri.
“Dengan semua pelaku pariwisata, Budaya dan ekonomi kreatif Kota Batam telah di-booster, ini akan menambah kepercayaan dunia luar terhadap industri pariwisata Batam Kepri untuk kembali berwisata," ujarnya.
Vaksinasi pada Senin kemarin, diberikan kepada pekerja hotel, golf, agen perjalanan, tempat hiburan, pelaku seni, dan restoran. Pihaknya melibatkan dinas kesehatan (Dinkes) setempat untuk menyuntikkan imun.
“Kita semua berharap upaya ini menekan potensi penyebaran Covid-19 di Kota,” katanya.
Direktur Eksekutif Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Batam, Edi Sutrisno, mengatakan, dari 10.000 pelaku pariwisata di daerah setempat, 9.000 orang di antaranya sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19 penguat.
Pemerintah Kota (Pemko) Batam, kata dia, akan terus melakukan penyisiran sehingga vaksinasi Covid-19 tuntas diberikan pada insan pariwisata.
“Harapan kita pelan-pelan booster ini sudah merata ke seluruh pelaku pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif. Kalau masih ada yang tertinggal kami tetap melakukan penyisiran jangan sampai pelaku pariwisata tidak mendapat booster,” katanya.
(antaranews.com/PR)







.gif)






















