- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Amsakar-Li Dukung Program PLN Wujudkan Kepri Terang, Kini 4 Pulau Nikmati Listrik 24 Jam

Keterangan Gambar : Penekanan tombol sirine tanda peresmian pelayanan kelistrikan 24 jam di empat pulau terluar di Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (27/5/2025). /1st
KORANBATAM.COM - Wali Kota Batam, Amsakar Achmad bersama Wakilnya, Li Claudia Chandra menghadiri peresmian peningkatan pelayanan kelistrikan 24 jam untuk empat pulau terluar di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yakni Pulau Pemping, Sugi, Seluan dan Pulau Numbing.
Program PLN Wujudkan Kepri Terang ini merupakan bagian dari inisiatif kolaborasi antara PLN dan Pemprov Kepri yang bertujuan meningkatkan akses listrik secara merata, khususnya di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
Dengan beroperasinya listrik 24 jam, masyarakat di pulau-pulau perbatasan ini kini dapat menikmati fasilitas energi yang layak dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Amsakar menyampaikan rasa syukur atas perjuangan panjang masyarakat Pulau Pemping yang selama kurang lebih 12 tahun mendambakan listrik menyala penuh selama 24 jam.
“Pulau Pemping ini adalah salah satu titik penting, karena menjadi daerah landing point transfer gas ke negara tetangga. Rasanya tidak adil jika daerah seperti ini tidak mendapatkan listrik. Alhamdulillah, kini impian itu menjadi kenyataan,” ucap Amsakar, di lapangan Sepakbola Pulau Pemping, Kecamatan Belakangpadang, Selasa (27/5/2025).
Ia juga mengapresiasi berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan penyalaan listrik 24 jam ini, termasuk almarhum Nyat Kadir, anggota DPR-RI yang turut memperjuangkan pengadaan dua mesin melalui skema CSR bersama pemerintah pusat.
Meski sempat menghadapi tantangan dalam pengelolaan, Wali Kota Amsakar menyampaikan bahwa perhatian serius dari pemerintah pusat, khususnya pada masa Presiden Prabowo Subianto, sangat membantu dalam percepatan realisasi proyek ini di wilayah 3T.
“Kami berterimakasih kepada Bapak Presiden, Wakil Gubernur, PLN Pusat dan semua pihak yang terlibat. Sekarang, Pulau Pemping, Pulau Sugi, Seluan, dan Numbing sudah terang 24 jam. Saya berharap perhatian serupa juga diberikan kepada Pulau Labun dan wilayah lain yang masih belum menikmati listrik secara penuh,” imbuhnya.
Amsakar juga menekankan pentingnya akses listrik dalam membuka peluang usaha, meningkatkan pendidikan dan memperkuat daya saing masyarakat pesisir.
“Pembangunan harus memberikan kesejahteraan. Listrik membuka ruang investasi, mencerdaskan anak-anak pulau, dan memperkuat keutuhan wilayah. Saya harap masyarakat juga menjaga situasi yang kondusif agar Batam dan Kepri semakin hebat ke depan,” kata dia mengakhiri.
(red)